Berita Entertainment

Bukti Lain KDRT Armor Toreador, Cut Intan Nabila Kesakitan Disiksa di Depan Anak yang Minum Susu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Selebgram Cut Intan Nabila kembali mengunggah video rekaman kekerasan yang dilakukan suaminya, Armor Toreador.

TRIBUNJATIM.COM - Selebgram Cut Intan Nabila kembali mengunggah video rekaman kekerasan yang dilakukan suaminya, Armor Toreador.

Parahnya, Armor melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap Nabila di depan putrinya sendiri yang masih balita.

Dalam video tersebut, terlihat Armor, Cut Intan Nabila dan putrinya sedang berada di kamar mereka.

Namun, posisi Cut Intan Nabila saat itu sedang dipiting oleh Armor yang berada tepat di atas tubuhnya.

Tak hanya itu, tangan Armor pun terlihat memukul tubuh ibu muda tersebut.

Biadabnya, aksi KDRT yang dilakukan Armor dilakukan di depan putri kecil mereka.

Baca juga: Dulu Dipuji Super Daddy, Cut Intan Nabila Nyesal Nikah dengan Armor? Tabiat Buruk Suami Kerap KDRT

Si kecil yang saat itu sedang minum susu dari wadah botol hanya bisa terdiam melihat ibunya disiksa sang ayah.

Bahkan, ia melepas botol susunya memandangi sang ibu yang sedang merintih kesakitan dianiaya oleh Armor.

Jeritan Cut Intan Nabila terdengar begitu jelas dalam video yang diunggahnya tersebut.

Cut Intan Nabila memberikan keterangan tanggal kejadian saat ia dianiaya oleh Armor yaitu pada 4 Februari 2022.

"Lebih dari 5 kali ? Saya saja tidak mampu menghitung berapa sering dia menyiksa saya," tulis caption Cut Intan Nabila dalam video yang ia unggah, dikutip dari Tribun Bogor pada Kamis (23/8/2024).

Selama ini, ia berusaha ceria tampil di hadapan publik.

Cut Intan Nabila kembali unggah video KDRT yang dilakukan Armor Toreador. (Instagram)

Namun, tak dipungkiri olehnya bukan hanya hatinya yang sakit, namun tubuhnya pun menderita akibat disiksa oleh sang suami.

"Berat sangat berat pastinya, harus ceria di balik semua penderitaan selama ini, karna saya fikir ini adalah aib yang paling memalukan," lanjutnya.

Kini, ia berharap dapat menyembuhkan trauma mendalam bersama anak-anaknya.

Halaman
12

Berita Terkini