Honda DBL with Kopi Good Day 2024

Smandaforce Menyihir DBL Arena dengan Koreo Harry Potter, Putra Smanda Raih Kemenangan Gemilang

Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Draco Malfoy dan Harry Potter bersama Smandaforce, grup suporter SMAN 2 Sidoarjo, di laga Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java-North, di DBL Arena Surabaya, Rabu (4/9/2024).

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Smandaforce, grup suporter SMAN 2 Sidoarjo, menggebrak DBL Arena Surabaya dengan penampilan koreo bertema Harry Potter yang memukau pada Rabu (4/9/2024).

Berkat dukungan magis dari tribun timur, tim basket SMAN 2 Sidoarjo berhasil meraih kemenangan impresif dengan skor akhir 67-20 atas SMAN 22 Surabaya.

Dari awal pertandingan, pengunjung tribun timur telah disuguhkan dengan banner besar bertuliskan “Alohomora Colloportus,” lengkap dengan logo Hogwarts, serta simbol dari dua asrama legendaris, Slytherin dan Gryffindor.

Koreo utama baru dimulai di kuarter ketiga, di mana latar belakang Hogwarts dengan langit malam dan sinar rembulan membawa suasana khas dari sekolah sihir yang terkenal tersebut.

Kreativitas Smandaforce tidak berhenti di situ.

Logo dari Asrama Slytherin dan Gryffindor yang digabungkan menjadi “Slythindor” menarik perhatian penonton.

Menariknya, kedua logo tersebut ditarik ke sisi tribun seperti gorden terbuka, dan muncul sosok Draco Malfoy dan Harry Potter lengkap dengan tongkat sihir mereka.

Penampilan magis ini membuat penonton berdecak kagum dan menambah semangat tim basket SMAN 2 Sidoarjo.

Untuk menjelaskan konsep di balik koreo tersebut, penulis berbincang dengan Moch Ammar Rifky (kreatif Smandaforce) serta duo kembar Andika Akbar dan Adriansyah Akbar (capo Smandaforce) setelah pertandingan.

Baca juga: SMA Kosayu Tampil Perkasa di DBL 2024 Seri Malang, Kalahkan SMAN 4 dengan Skor Fantastis 65-5

Adrian menjelaskan, mantra “Alohomora Colloportus” diambil dari dunia Harry Potter, dengan “Alohomora” yang berarti pembuka dan “Colloportus” yang berarti pengunci.

“Alohomora itu mantra pembuka. Kalau Colloportus itu pengunci,” ujar Adrian.

“Bagi kami, koreo dan mantra tersebut ibarat membuka dan mengunci kemenangan tim basket sekolah kami. Harapan kami terjawab dengan dominasi Putra Smanda di pertandingan ini,” ujar Andika.

Ammar mengungkapkan, keseluruhan konsep koreo dikerjakan dalam waktu singkat selama tiga hari.

Ia berharap penampilan Smandaforce bisa meninggalkan kesan yang berbeda dibandingkan grup suporter lainnya.

“Kita pengen Smandaforce bisa meninggalkan kesan beda dari penampilan grup suporter lain,” ungkap Ammar.

Halaman
12

Berita Terkini