Intinya, ia melambangkan kualitas yang pada awalnya membuat Rossoneri mendapatkan kasih sayang.
Seperti yang dilansir dari Calciomercato.com, AC Milan saat ini tengah merenungkan absennya Tonali sebagai pemain dan Tonali sebagai pribadi.
Tonali berperan sebagai titik acuan bagi tim baik di dalam maupun di luar lapangan, dan dalam kondisi saat ini, AC Milan sangat membutuhkannya.
Theo Hernandez dan Rafael Leao dapat mengambil peran yang sebelumnya dipegang oleh Tonali, meskipun mereka tidak melakukannya di beberapa momen selama musim sebelumnya.
Selain itu, mereka belum menunjukkan kualitas yang biasanya dikaitkan dengan gelandang sekaliber Tonali selama musim ini.
Skuat asuhan Fonseca tidak memiliki seorang individu yang memiliki “rasa hormat dan dedikasi penuh,” yang merupakan sesuatu yang dicontohkan oleh pemain asal Milan tersebut.
Pertandingan Prancis vs Italia menjadi pengingat yang jelas akan kekurangan ini.
Kabar AC Milan Lainnya
AC Milan belum berhenti berburu pemain baru, Giorgio Furlani menargetkan Rossoneri bisa mendatangkan gelandang Chelsea, Carney Chukwuemeka.
Carney Chukwuemeka menjadi target AC Milan selanjutnya, di mana pemain tersebut menjadi prioritas untuk lini tengah Rossoneri.
Masuknya Carney Chukwuemeka tak terlepas dari kegagalan AC Milan mendatangkan Adrien Rabiot.
Persoalan tingginya gaji yang diminta pihak Adrien Rabiot, membuat AC Milan gagal mengamankan jasa gelandang asal Prancis tersebut.
Kini, AC Milan siap membuka lembaran baru dengan memburu Carney Chukwuemeka.
Carney Chukwuemeka telah menjadi target AC Milan di jendela transfer lalu.
Namun, bertahannya Ismael Bennacer membuat AC Milan sulit untuk bisa mendatangkan Carney Chukwuemeka.