Beberapa awak media sempat menyinggung gelar Doktor Honoris Causa dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) yang diraih Raffi.
Di mana, gelar yang didapat Raffi itu sempat menjadi sorotan karena UIPM disebut belum memiliki izin operasional di Indonesia.
"Pak doktor, pak doktor," kata awak media saat Raffi Ahmad hendak masuk ke kediaman Prabowo.
Seperti halnya Raffi, beberapa calon menteri yang dipanggil Prabowo pada Senin, 14 Oktober 2024, juga mengaku telah menandatangani pakta integritas.
Di antaranya, eks Menteri Kehakiman Yusril Ihza Mahendra dan Sekretaris Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu’ti
Baca juga: 109 Calon Menteri dan Wamen yang Dipanggil Prabowo dalam Dua Hari: Raffi Ahmad hingga Sri Mulyani
Yusril mengaku, ditugaskan menjadi Menteri Koordinator Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM).
Sedangkan Abdul Mu’ti mengatakan, diberi amanah oleh Prabowo untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
Terkait penandatanganan pakta integritas, Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut, itu adalah permintaan langsung Prabowo untuk para calon menterinya.
“Iya, itu keinginan dari presiden terpilih untuk yang membantu di kabinet,” kata Dasco kepada wartawan di depan kediaman Prabowo, Senin (14/10/2024).
Menurut Dasco, terdapat beberapa poin di dalam pakta integritas yang harus ditandatangani.
Tetapi, dia tidak menjelaskan secara terperinci poin-poin yang disepakati.
Dasco juga tidak menjawab saat ditanya tujuan Prabowo meminta calon menterinya menandatangani pakta integritas tersebut.
“Itu ada beberapa poin yang dicantumkan dalam pakta integritas untuk ditandatangani, untuk calon menteri yang sudah dipastikan akan mendampingi,” ujar Dasco.
Baca juga: Datangi Rumah Prabowo Masuk Kabinet, Raffi Ahmad Diteriaki Pak Doktor Gegara Gelar dari UIPM
Sebagaimana diketahui, total ada 49 orang yang dipanggil Prabowo sebagai calon menteri.
Sedangkan, untuk calon wakil menteri atau kepala badan, ada 59 orang dipanggil oleh Prabowo.