Beberapa siswa SD pun sempat bertanya-tanya karena awak media mewawancarai pesulap tersebut, "Itu Pak Tarno? Itu Pak Tarno? Kok beda?"
Walau beberapa kali bertanya, para siswa SD tersebut tetap membeli main-mainan yang dijual Pak Tarno.
Beberapa mainan yang dijual Pak Tarno seperti gambar, lalu ada mainan dari kayu, dan beberapa robot-robatan, ada pula ikan.
Slamet mengatakan, Pak Tarno berjualan untuk mengisi waktu.
Pak Tarno sendiri sudah terbiasa jualan mainan di depan sekolahan seperti ini.
"Untuk mengisi kekosongan Pak Tarno. Memang dari dulu juga sebelum jadi artis sebelum itu kan memang dia jualan seperti jualan buku, koran. Jadi udah terbiasa," ujar Slamet.
Baca juga: Putri Marino Santai Naik Ojol ke Rumah Denny Sumargo Meski sampai Keringetan, Aksi si Artis Dipuji
Slamet mengatakan, jika tidak ada aktivitas, kondisi tubuh Pak Tarno justru tak enak.
"Kalau di rumah terus ngerasa enggak enaklah badan dan pikirannya, maunya jualan kayak gini, jualan apa."
"Nah, ini kebetulan punya Pak Tarno. Oh, ini semuanya punya dagangan Pak Tarno, itu kan istri barunya Pak Tarno, Mbak Dewi namanya," beber Slamet.
Slemat memastikan, kondisi Pak Tarno baik-baik saja meskipun kini kegiatannya diiringi dengan berjualan.
"Enggak apa-apa (kata dokter)," tutur Slamet.
Sebagai informasi, sebelumnya Pak Tarno pernah dikabarkan pertama kali mengalami stroke ringan pada tahun 2018.
Sembari menangis, Pak Tarno pun ungkap alasannya tetap bekerja meski kini sakit stroke.
Dibenarkan oleh salah satu istrinya yang bernama Dewi, Pak Tarno mengalami stroke untuk yang ketiga kalinya.
"Ini stroke yang ketiga," ucap Dewi saat menemani suaminya jadi bintang tamu acara 'Pagi Pagi Ambyar' di TRANS TV.