Masalah pun tak berhenti sampai disitu lantaran akses jalan menuju kampung mereka yang rusak parah dan tak bisa dilalui kendaraan roda 4.
Terlihat kondisi jalan yang masih diselimuti oleh lumpur dan bebatuan.
Alhasil satu-satunya cara membawa bidan tersebut hanyalah dengan menggunakan tandu.
“Teman sejawat ku cepat sehat dan pulih, Wargamu, dan kami menunggu senyum semangatmu dalam melayani
Bidan hebat yg biasanya mengawal pasien yg ditanduh dirujuk kekota sekarang dirimu sendiri yg ditanduh dan dirujuk kekota Tampa pengawasan tenaga kesehatan
Mohon doanya teman teman untuk teman sejawat kita dari ratte,” tambahnya lagi.
Walau medan yang mereka lalui tak mudah, para warga tampak saling bergotong royong menandu tubuh Safrani yang terbaring lemas.
Saat ada yang merasa lelah, para warga langsung dengan sigap mengambil alih tandu.
-----
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com
Berita Jatim dan berita viral lainnya.