Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Satreskrim Polresta Malang Kota mengungkap motif dari tersangka kakek berinisial PBS (63), yang tega melakukan tindak asusila pada 7 bocah laki-laki secara beruntun, dalam kurun waktu beberapa hari.
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Muhammad Soleh mengatakan, tersangka yang juga oknum ketua RW ini memiliki kelainan psikologi.
"Dari hasil pemeriksaan, tersangka PBS ini memiliki kelainan secara psikologi," jelasnya, Jumat (10/1/2025).
Di samping itu, tersangka juga memiliki kelainan seksual yaitu suka sesama jenis.
"Di samping memiliki kelainan psikologi, ia (tersangka PBS) memang penyuka sesama jenis," tambahnya.
Dirinya juga menerangkan, berkas perkara kasus tindak asusila tersebut telah lengkap.
Selanjutnya, akan segera diserahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang.
"Untuk berkas perkaranya telah lengkap. Dan dalam waktu dekat ini, kami serahkan ke pihak kejaksaan," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga menambahkan, tak ada lagi penambahan korban.
Di mana untuk jumlah korbannya tetap, yaitu 7 bocah laki-laki.
"Untuk jumlah korbannya tidak ada perubahan dan tetap, yaitu 7 bocah laki-laki," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang kakek di Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, berinisial PBS (63), ditangkap Satreskrim Polresta Malang Kota pada Jumat (3/1/2025).
Baca juga: Jumlah Korban Kakek Predator Anak di Kota Malang Bertambah, Polisi Ungkap Modus Pelaku
Ia ditangkap lantaran telah melakukan tindak asusila pada dua bocah laki-laki berinisial AR (11) dan AA (17).
Kasus pelecehan seksual ini terungkap setelah pihak keluarga korban melapor ke polisi.