TRIBUNJATIM.COM - Joko Widodo alias Jokowi mengaku ingin segera mendirikan partai politik alias parpol.
Bahkan, Jokowi menyebutkan ciri-ciri parpol yang akan ia dirikan.
Maksud Jokowi itu makin menguat setelah di beberapa kesempatan ia mengungkapkan niatnya tersebut.
Jokowi juga sempat dua kali menyatakan hal tersebut dalam satu pekan terakhir.
Baca juga: Pantas Prabowo Menang Pilpres, Akui Bisa Jadi Presiden Karena Didukung Jokowi: Hidup Jokowi!
Pertama, keinginan untuk mendirikan partai tersebut diungkap Jokowi saat wawancara khusus dengan jurnalis senior Najwa Shihab di kediamannya beberapa waktu lalu.
Kedua pada Kamis (13/2/2025) sore, pernyataan yang sama kembali diungkap oleh Jokowi, ayah Gibran Rakabuming Raka tersebut.
Dalam perbincangannya dengan Najwa Shihab tersebut Jokowi membocorkan berniat mendirikan partai ala Perusahaan Super Terbuka.
Menurut dia, partai politik yang ideal akan memiliki format terbuka bagi anggotanya.
"Partai politik itu akan seperti perusahaan terbuka atau tbk."
"Saat ini rencananya tersebut masih dimatangkan."
"Baru dimatangkan, keinginan kami ada sebuah partai politik yang super tbk," ungkap Jokowi di depan Najwa.
Ditemui awak media, Jokowi disinggung terkait maksud pernyataan membuat partai super tbk tersebut.
Sambil tertawa lirih, Jokowi hanya menyebut satu kalimat di depan awak media yakni partai super terbuka.
"Partai super terbuka," ungkap Jokowi sambil tertawa.
Hak Konstitusi