Sebaiknya, ganti dengan makanan yang dipanggang atau dikukus untuk mengurangi asupan minyak berlebih.
2. Makanan Manis Berlebihan
Makanan dan minuman tinggi gula memang memberikan energi instan, tetapi efeknya hanya sementara.
Setelah lonjakan gula darah, tubuh akan mengalami penurunan energi yang drastis, menyebabkan rasa lemas dan mudah lapar sebelum waktu berbuka.
Pilihlah makanan dengan gula alami seperti kurma atau buah-buahan segar yang dapat memberikan energi lebih stabil.
3. Makanan Tinggi Garam
Makanan seperti mi instan, makanan kalengan, dan camilan asin mengandung kadar natrium tinggi yang bisa membuat tubuh kehilangan banyak cairan melalui urin.
Akibatnya, tubuh lebih cepat merasa haus sepanjang hari. Sebaiknya, batasi konsumsi makanan tinggi garam dan lebih memilih makanan segar tanpa pengawet berlebihan.
4. Makanan Pedas
Bagi pencinta makanan pedas, ada baiknya menahan diri saat sahur.
Makanan pedas dapat menyebabkan iritasi lambung, gangguan pencernaan, dan rasa tidak nyaman yang bisa mengganggu ibadah puasa.
Untuk menghindari masalah ini, pilihlah makanan dengan bumbu yang lebih ringan dan tidak terlalu pedas.
Baca juga: MUI Banyuwangi Larang Penggunaan Sound Horeg untuk Bangunkan Sahur selama Ramadan
5. Minuman Berkafein
Kopi dan teh memang bisa membantu agar tetap terjaga, tetapi minuman berkafein bersifat diuretik yang membuat tubuh lebih cepat kehilangan cairan.
Akibatnya, risiko dehidrasi meningkat dan tubuh lebih cepat lemas. Jika ingin tetap segar, konsumsi air putih dalam jumlah cukup atau minuman herbal yang lebih ramah bagi tubuh.