Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Muhammad Nurkholis

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Ramai soal Bahan Bakar Minyak (BBM) oplosan, polisi lakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Jumat (14/3/2025).

Sidak ini dilakukan guna menjaga kualitas BBM menjelang Hari Raya Idulfitri 2025.

Selain itu, sidak dilakukan karena dasar informasi dari masyarakat terkait maraknya BBM oplosan.

“Atas dasar informasi masyarakat Pertamax dioplos,” ujar Kanit Tipidter Satreskrim Polres Tuban, Iptu I Made Riandika Darsana.

Menurut Riandika, jika dalam sidak ini untuk takaran di SPBU tidak ditemukan adanya kekeliruan.

Namun untuk hasil kualitas dari BBM masih belum bisa diketahui, sebab masih akan menunggu hasil dari ahli.

“Kita sudah ambil sampel, baik Pertamax ataupun Pertalite, untuk dicek,” imbuhnya.

Untuk lokasi SPBU yang akan disidak oleh Polres Tuban, nantinya akan menyasar di seluruh SPBU yang ada di 20 kecamatan Kabupaten Tuban.

“Untuk hari ini baru SPBU Sleko Tuban dan SPBU Manunggal Palang, nantinya kita akan lebih digiatkan lagi ke SPBU lainnya,” ucapnya.

Riandika mengingatkan kepada pemilik SPBU agar selalu menjaga kualitas BBM dan takaran, sebab jika didapati adanya kecurangan, maka sanksi tegas akan diberlakukan.

“Jika memang ada yang terbukti akan kita tindak tegas,” pungkasnya.

Baca juga: Cara Ajukan Layanan Perbaikan ke Pertamina Jika Mendapat BBM Campur Air setelah Mengisi dari SPBU