Diketahui keberangkatan Aqib ke tanah suci, karena ia mendapatkan bonus dari bosnya.
“Aqib ini mendapatkan bonus dari bosnya. Selama ini ia bekerja di Bali,” pungkasnya.
Saat ini, pihak pemerintah desa masih menunggu informasi lebih lanjut kapan jenazah korban bisa dibawa pulang, untuk menyiapakan pemakaman bagi tujuh orang ini.
Sebagai informasi tambahan berikut adalah nama korban yang terlibat Laka Lantas.
Akhmad Basuki (49) warga Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
Besar (66) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
Muhammad Al Fatih (3) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
Hafiz Gandawiharaja (17) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
Muhammad Aqib Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
Wiwik Sunarti (43) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
Lislikah (54) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
Kronologi Kejadian
Kecelakaan maut yang terjadi di jalan raya Duduksampeyan, Gresik merenggut nyawa tujuh orang. Terlihat cucu dan kakeknya tewas saat duduk di kursi depan.
Dari tujuh orang tewas, enam diantaranya mengantar umroh, satu penumpang atas nama Muhammad Aqib (27) yang hendak berangkat umrah juga meninggal dunia.
Baca juga: Tragis, Kondisi Mobil Pengantar Jemaah Umrah Kecelakaan di Duduksampeyan Gresik, Penumpang Tergencet