Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Pemkab Blitar sedang menyiapkan pembentukan Koperasi Merah Putih yang digagas Presiden RI, Prabowo Subianto pada 2025.
Untuk tahap awal, Pemkab Blitar akan membentuk 44 unit Koperasi Merah Putih tahun ini.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Blitar, Sri Wahyuni mengatakan, saat ini masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat terkait pembentukan Koperasi Merah Putih.
Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Blitar sudah mengikuti rapat koordinasi dengan Dinas Koperasi Provinsi Jawa Timur soal program Koperasi Merah Putih.
Baca juga: Pemerintah Kebut Koperasi Desa Merah Putih, Target Pertengahan Tahun 2025 akan Rampung
"Kemarin siang baru rakor dengan Dinkop Provinsi Jatim soal program Koperasi Merah Putih. Untuk juklak (petunjuk pelaksanaan) dari kementrian juga baru kemarin (keluar). Kami masih menunggu juknisnya, sekarang masih proses di stafsus kementerian," kata Sri, Selasa (15/4/2025).
Minggu ini, kata Sri, Dinas Koperasi UKM Kabupaten Blitar berencana menggelar rakor dengan OPD terkait dan camat.
Setelah itu, Dinas Koperasi dan UKM akan mengagendakan rakor dengan notaris, camat, dan desa.
Dikatakannya, untuk pilot project, Dinas Koperasi dan UKM akan membentuk 44 unit Koperasi Merah Putih di Kabupaten Blitar.
Sesuai rencana, satu kecamatan dipilih dua desa untuk dibentuk Koperasi Merah Putih. Di Kabupaten Blitar ada 22 kecamatan.
Berarti di tahap awal ini akan dibentuk sebanyak 44 unit Koperasi Merah Putih di Kabupaten Blitar.
"Rencananya, ada 44 desa yang dibentuk Koperasi Merah Putih pada tahap awal tahun ini. Perkiraan Juli dilaunching," ujarnya.
Sri menjelaskan, Koperasi Merah Putih ini mirip Koperasi Unit Desa (KUD). Jumlah KUD di Kabupaten Blitar saat ini ada 29 unit.
Dari total itu, sebanyak 12 unit KUD yang kondisinya masih aktif.
"Nanti kami lihat, KUD yang sudah tidak aktif kalau memungkinkan kami aktifkan lagi menjadi Koperasi Merah Putih. Selain itu, kami juga membuat koperasi baru," katanya