Drh Tony, satu dari sekian petugas tim kesehatan hewan itu menyatakan bahwa timnya telah melakukan pengecekan di 34 titik lokasi penjualan ternak hewan qurban di Sidoarjo.
Dia menyebut, untuk peternak dari luar Sidoarjo diharapkan membawa surat keterangan kesehatan untuk hewan ternaknya sebelum diperjualbelikan di wilayah Kabupaten Sidoarjo.
Baca juga: Jasa Potong Kuku dan Percantik Tanduk Sapi di Tulungagung Kebanjiran Pesanan Jelang Idul Adha
“Kami telah keliling melakukan tes kesehatan hewan ternak kurban di 34 lokasi penjualan, allhamdulillah semua hewan dalam kondisi sehat dan tim kami hanya menemukan 1 ekor sapi yang tidak sehat untuk kita isolasi agar tidak menular dengan hewan lain,” ungapnya.
Diungkap bahwa data pemotongan hewan qurban tahun 2024 terdiri dari sapi sebanyak 14.254 ekor dan kambing sebanyak 22.862 ekor, serta domba sebanyak 2.084 ekor. Jumlah masjid di Sidoarjo yang melakukan pemotongan pada tahun 2024 berjumlah 1.381 masjid. Tahun 2025 ini, diprediksi angkanya juga tidak jauh berbeda dari itu.
Sementara jumlah lapak yang telah ditetapkan sebagai penjualan ternak hewan qurban di Sidoarjo pada tahun 2025 ini berada di 34 lokasi di 15 Kecamatan di Sidoarjo, serta tiga kecamatan yang menjual hewan ternak untuk qurban di kandangnya masing-masing.