Dalam razia tersebut, petugas mendapati lima pelanggaran di beberapa titik strategis seperti kawasan Gresik Kota Baru (GKB), Jalan Panglima Sudirman, dan Jalan Jaksa Agung Suprapto.
Dua jukir terindikasi sebagai jukir liar tanpa surat tugas dan tidak terdata di BPPKAD.
Sementara tiga lainnya memiliki surat tugas sebagai jukir Tepi Jalan Umum (TJU), namun melakukan pungutan parkir di lahan milik toko (persil) tanpa pelaporan ke BPPKAD.
Kegiatan razia berlangsung aman dan lancar hingga pukul 12.00 WIB.
Petugas memberikan sanksi berupa penarikan rompi dan perintah untuk meninggalkan lokasi bagi jukir liar, serta teguran dan imbauan administratif kepada jukir yang menyalahi izin lokasi.
Kegiatan razia parkir gabungan ini akan terus digelar secara berkala demi menciptakan kenyamanan dan keteraturan ruang publik di Kabupaten Gresik.