Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Nasib nahas dialami Yuliantoro (36), warga Desa Modangan, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.
Sopir truk pasir ini tewas ditabrak truk bermuatan plastik saat sedang mengisi angin ban truk di Jalan Desa Kedawung, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Senin (9/6/2025) sore.
Awalnya, truk pasir Nopol L 8879 UY yang dikemudikan Yuliantoro berhenti untuk mengisi angin ban di Jalan Desa Modangan.
Saat sedang mengisi angin, ada truk bermuatan tebu AG 8241 OA yang dikemudikan Ahmad Fadhli (20), juga berhenti mengisi angin ban.
Korban dan sopir truk bermuatan saling kenal. Korban meminta tebu kepada sopir truk tebu yang parkir untuk mengisi angin ban.
Saat korban sedang mengambil tebu dari bak belakang truk, dari arah timur melaju truk bermuatan plastik Nopol AG 8746 VM yang dikemudikan Budiono (50), warga Loceret Kabupaten Nganjuk.
Truk bermuatan plastik selip ke kiri dan menabrak bagian belakang truk bermuatan tebu.
Korban yang sedang mengambil tebu ikut tergencet truk.
"Korban tergencet truk. Korban sempat dibawa ke rumah sakit. Korban meninggal di rumah sakit. Sedang kenek truk plastik mengalami patah tulang," kata Kanit Penegakkan Hukum Satlantas Polres Blitar Kota, Ipda Suratno, Selasa (10/6/2025).
Suratno mengatakan, penyebab kecelakaan diduga pengemudi truk bermuatan plastik kurang konsentrasi saat berkendara.
Akibatnya, truk selip dan menabrak korban dan truk yang berhenti di pinggir jalan.
"Sekarang, barang bukti truk kami amankan di Polres," ujarnya