Sebelumnya, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pamekasan, yang juga Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Taufik Hasyim bersama istrinya, Nyai Amiroh Mawaddah meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Tol Pasuruan-Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (14/6/2025).
Jenazah KH Taufik Hasyim dan Amiroh Mawaddah dimakamkan di Desa Kaliglagah, Kecamatan Sumberbaru, Jember, Jawa Timur.
Pasangan suami istri tersebut merupakan tokoh masyarakat kawasan Jember barat.
Keduanya merupakan Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Ulum, Desa Kaliglagah, Kecamatan Sumberbaru.
Kebersamaan pasangan tokoh agama ini berlangsung hingga di liang lahat, sebab kuburan mereka saling berdekatan di satu lokasi pemakaman ponpes.
Kronologi Kejadian
Terungkap kronologi kecelakaan mobil Toyota Zenix menabrak truk angkutan barang di Tol Pasuruan-Probolinggo, KM 835.600 Jalur A, Sabtu (24/6/2025) pukul 02.00 WIB, hingga menewaskan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pamekasan, KH Taufik Hasyim, serta istrinya, Nyai Amiroh (29).
Mobil Toyota Innova Zenix bernopol N-1086-EL tersebut berisi enam orang termasuk sopir.
Dua orang korban meninggal dunia adalah pasangan suami istri. Sementara dua orang selamat. Satu orang luka ringan, dan satu orang luka berat.
Sedangkan, sopir Truk Mitsubishi bernopol DK-8348-CT berinisial SO (25) warga Ledokombo, Jember, dinyatakan selamat.
Menurut Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Hendrix Kusuma Wardhana, mobil Toyota Zenix berjalan dari arah Pasuruan menuju Probolinggo melintasi lajur lambat.
Setibanya di KM 835.600, sopir diduga mendadak kehilangan kendali mobilnya, lalu menabrak bodi belakang truk yang sedang melaju di depannya, hingga bodi mobil berbodi warna hitam ringsek pada moncong kap mesinnya.
"Mobil Zenix di depannya yang melaju di lajur yang sama dan berhenti di lokasi kejadian (usai menabrak), posisi akhir kendaraan di Lajur 1 atau lajur lambat menghadap ke timur," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, pada Sabtu (14/6/2025).
Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan para saksi, Hendrix menduga, sopir mobil Toyota Zenix kehilangan kendali mobilnya karena mengantuk (microsleep).
Namun, dugaan mengenai penyebab kecelakaan ini bersifat sementara manakala hasil penyelidikan secara menyeluruh atas kasus kecelakaan tersebut telah dirampungkan oleh Anggota Unit Laka Satlantas Polres Probolinggo Kota.
"Diduga pengemudi kendaraan Toyota Innova Zenix mengalami microsleep, sehingga tidak dapat mengendalikan laju kendaraan lalu menabrak bagian belakang kendaraan truk," pungkasnya.
Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Kota, Ipda Farouk mengatakan, pihaknya masih melakukan olah TKP dan penyelidikan atas kasus kecelakaan tersebut.