Paskibra yang gugup mungkin menjadi penyebabnya, meskipun persiapan sudah berlangsung selama dua pekan.
"Tidak ada yang mau salah dalam berbuat, karena itu kita ambil sisi positifnya saja," ujar Welem saat dikonfirmasi di Lapangan Kondosapata.
Peristiwa bendera terbalik juga terjadi di Balai Kota Surabaya, Jawa Timur
Upacara peringatan HUT RI ke-80 di Balai Kota Surabaya, sempat diwarnai terbaliknya bendera merah putih, Minggu (17/8/2025).
Setelah dilakukan perbaikan, upacara tetap dilanjutkan dan bendera merah putih kembali dikibarkan.
Insiden tersebut terjadi setelah bendera diikat pada tali oleh petugas pengibar.
Saat tali pengerek bendera ditarik, diketahui sisi putih terlihat berada di posisi atas.
Masing-masing pengibar dari Tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Pemkot Surabaya lantas melakukan perbaikan.
Tidak butuh waktu lama, bendera kembali diperbaiki dan dikerek dengan konfigurasi merah putih.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi yang bertindak sebagai Inspektur Upacara tetap memberikan apresiasi.
Selesai upacara, dia mendatangi regu Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dan memberikan motivasi.
Eri mengapresiasi mental para pengibar.
"Tadi saya sampaikan kepada adik-adik Paskibraka, jangan pernah surut. Ketika ada salah, keliru benderanya, maka tidak dibuka oleh dia," kata Eri kepada jurnalis.
Dia mengatakan, kesalahan merupakan hal yang biasa.
Paling penting, bagaimana sikap pengibar tesebut memberikan respons.