Berita Viral

Roy Suryo Dkk Tulis Buku Tentang Ijazah Jokowi, Soft Launching Minta Fasilitasi UGM Tapi Ditolak

Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BUKU ROY SURYO - Roy Suryo saat menemui wartawan usai melakukan pertemuan dengan pihak rektorat dan pihak Fakuktas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) terkait dengan ijazah Joko Widodo (Jokowi). Kini Roy Suryo Dkk menulis buku tentang ijazah Jokowi, minta fasilitasi UGM tapi ditolak.

"Semua itu akan jadi satu buku yang insyaallah akan terbit dalam dua versi, terbit secara cetak/analog dan digital, dan sedang kami mohonkan nomor ISSN-nya, ISBN-nya," jelas pria alumnus Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Gadjah Mada (UGM) tersebut.

Roy Suryo juga menyebut, buku Ijazah Palsu Jokowi ini akan terbit di sejumlah negara berkat bantuan Chris Komari, Ketua Umum Forum Diaspora Indonesia (FDI).

"Dan insyaallah juga akan diterbitkan secara internasional, oleh Bapak Chris Komari, FDI dan akan diedarkan di 25 negara di seluruh dunia," jelas Roy.

"Kami bertanggung jawab penuh atas buku itu, dan kami juga menantang, kalau buku ilmiah, maka harus dijawab secara ilmiah," tandasnya.

Polemik ijazah Jokowi

KONDISI KESEHATAN JOKOWI - Joko Widodo (Jokowi) ditemui di Jalan Kutai Utara, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng), pada Kamis (26/6/2025). Presiden Ke-7 RI ini tertawa diduga mengalami penyakit serius. (KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati)

Untuk diketahui, polemik ijazah Jokowi masih terus bergulir. 

Jokowi telah membuat laporan terkait pencemaran nama baik atau fitnah akibat adanya tudingan ijazah palsu yang dilayangkan ke Polda Metro Jaya pada 30 April 2025.

Dalam laporannya, ada beberapa nama terlapor, yakni Roy Suryo, ahli digital forensik Rismon Hasiholan Sianipar, Dokter Tifa (Tifauzia Tyassuma), serta dua inisial lain, yakni ES dan K.

Laporan ini pun menjadi bentuk keseriusan tanggapan atas polemik keabsahan ijazah yang ia hadapi bertahun-tahun.

Laporan kasus dugaan pencemaran nama baik atau fitnah buntut tudingan ijazah palsu yang dilayangkan Jokowi telah naik ke tahap penyidikan pada Jumat (11/7/2025).

Jokowi pun sudah memenuhi panggilan Polda Metro Jaya di Polresta Solo pada Rabu (23/7/2025) lalu untuk menjalani pemeriksaan terkait laporan tersebut.


Ayah Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka itu mengaku, telah menyerahkan ijazah asli miliknya dari SMA 6 Solo dan ijazah sarjana Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada polisi sebagai barang bukti

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dan Tribunnews.com

Berita Viral lainnya

Berita Terkini