Fakta Tebing Setinggi 20 Meter Longsor Robohkan Rumah Warga di Blitar, BPBD: Lakukan Asesmen

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - BPBD Kabupaten Blitar sedang melakukan asesmen peristiwa bencana longsor yang menimpa rumah roboh di Dusun Sumbergondo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar. 

Saat ini, petugas BPBD bersama TNI, Polri, dan warga melakukan pembersihan material longsor di lokasi.

Plt Kepala BPBD Kabupaten Blitar, Bayu Purna mengatakan, tebing longsor menimpa rumah warga tingginya lebih kurang sekitar 20 meter dan lebarnya sekitar 13 meter.

"Material longsoran tebing menimpa satu rumah yang dihuni dua kepala keluarga (KK). Ada tiga orang anggota keluarga yang luka-luka tertimpa material longsor. Sekarang ketiga korban dirawat di rumah sakit," kata Bayu, Kamis (23/10/2025).

Baca juga: Rumah Warga di Blitar Roboh Tertimpa Longsor Susulan, Anak, Menantu dan Cucu Balita Tertimbun Sejam

Dikatakannya, ada beberapa peristiwa tanah longsor dan pohon tumbang dampak hujan deras pada Rabu (22/10/2025) sore. 

Selain di Desa Tulungrejo, peristiwa tanah longsor juga terjadi di Desa Semen, Kecamatan Gandusari.

Tanah longsor di Desa Semen, Kecamatan Gandusari menimpa teras rumah dan kandang kambing milik warga.

Tanah longsor juga menimbun sebagian jalan penghubung antar-dusun di lokasi.

"Bencana longsor juga terjadi di Desa Kalimanis, Kecamatan Doko. Bahu jalan di lokasi mengalami longsor. Di Desa Sumberurip, Kecamatan Doko, juga terjadi longsor pada talud penahan tanah dinding halaman SDN Sumberurip 3," ujarnya.

Baca juga: Lokasi Rumah Mukri di Blitar yang Roboh Tertimpa Longsor, Kadus: Sudah Terjadi 2 Kali ini

Menurutnya, hujan deras juga menyebabkan pohon tumbang di Desa Kalipang, Kecamatan Sutojayan dan di Desa Mangunan, Kecamatan Udanawu. 

"Selain melakukan asesmen dan penanganan darurat, kami juga sudah mendistribusikan bantuan logistik berupa terpal, paket tambahan gizi, paket makanan siap saji, perlengkapan bayi, dan kasur ke warga terdampak," katanya.