Sejumlah Sekolah di Malang Terima IFP, Pendistribusian Langsung Melalui Dapodik

Ringkasan Berita:

• Sejumlah sekolah di Malang telah menerima bantuan IFP dari pemerintah pusat.
• Proses pendistribusian langsung melalui Data Pokok Pendidikan.
• Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Ampelgading, Malang, Totok Wachyudianto menambahkan, sekolah yang telah menerima IFP sebanyak 26 SD.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sejumlah satuan pendidikan di Kabupaten Malang, Jawa Timur, telah menerima Interactive Flat Panel (IFP). 

IFP merupakan layar datar interaktif yang menggabungkan fungsi monitor, komputer, dan papan tulis digital dalam satu perangkat.

Sebagaimana diketahui, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia (RI) telah mendistribusikan perangkat Interactive Flat Planel (IFP) ke satuan pendidikan di penjuru Indonesia. 

Ini merupakan program pemerintah dalam pemerataan digitalisisi pendidikan.

Termasuk di Kabupaten Malang yang telah mendapatkan IFP. 

"Proses penyerahannya langsung dari pusat ke sekolahan. Untuk Sekolah Dasar (SD) sudah cukup banyak yang menerima," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Suwadji saat dikonfirmasi, Minggu (12/10/2025).

Ia menjelaskan, proses pendistribusian langsung melalui Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

Berapa jumlah yang telah terdistribusi ke satuan pendidikan di Kabupaten Malang, Dinas Pendidikan belum memiliki data lengkapnya. 

"Pendistribusian ini bertahap. Yang jelas dari kami, koordinator wilayah, kepala sekolah masih meng-update data mana-mana yang sudah terdistribusi. Karena sebagai sudah ada yang digunakan," jelasnya.

Sementara itu, terkait kendala jaringan internet di sekolah yang ada di pelosok, Suwadji menyampaikan, pihaknya akan segera mengusulkan ke Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) serta ke penyedia telekomunikasi. 

Baca juga: Pengakuan Guru SMPN Masih Pakai Chromebook Bantuan Nadiem Makarim: Kalau Tak Ada Internet Tidak Bisa

"Nanti kita usulkan, sementara langkah awal kita kan menerima, mendata, dan mengikuti petunjuk," tandasnya. 

Secara terpisah, Koordinator Wilayah (Korwil) Dinas Pendidikan Kecamatan Ampelgading, Malang, Totok Wachyudianto menambahkan, sekolah yang telah menerima IFP sebanyak 26 SD. 

"Yang belum SDN Sonowangi 1, SDN Simojayan 1, SDN Sidorenggo 2, SDN Argoyuwono 2, lalu SMP N 2 dan SMP N 3 juga belum," imbuh Totok. 

Ia menyampaikan, tidak ada kendala soal jaringan internet di wilayahnya, termasuk di Desa Lebakharjo.

Menurutnya, internet masih bisa diakses terutama untuk mengoperasikan IFP. 

"Insyaallah internetnya di sini sudah bagus dan aman. Anak-anak juga senang mendapatkan IFP," tukasnya.