Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Juinta Omboh Sembiring, Brigadir Jenderal TNI yang Duga Ferry Irwandi Lakukan Tindak Pidana

Sosok Brigjen TNI Juinta Omboh Sembiring yang ungkap dugaan tindak pidana Ferry Irwandy, CEO Malaka Project.

Editor: Hefty Suud
KOLASE Istimewa Instagram @irwandiferry - Tribun Jakarta
DUGAAN TINDAK PIDANA - Brigjen Juinta Omboh Sembiring (foto kanan) datangi Polda Metro Jaya, pada Senin (8/9/2025), sebut dugaan tindak pidana yang dilakukan Ferry Irwandi (foto kiri). 

TRIBUNJATIM.COM - Siapa sosok Komandan Satuan Siber (Dansatsiber) TNI, Brigjen TNI Juinta Omboh Sembiring

Ia menjadi sorotan setelah mengungkap dugaan adanya tindak pidana yang dilakukan oleh Ferry Irwandi.

Juinta Omboh Sembiring telah menyambangi  Polda Metro Jaya untuk melakukan konsultasi terkait adanya dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh Ferry Irwandi.

Ferry Irwandy diketahui adalah CEO Malaka Project

Sosok Ferry Irwandy terkenal sebagai influencer yang kerap memberikan konten edukasi dan kritik tajam pada Pemerintah. 

Ia pun menjadi salah satu influencer yang terus menyuarakan 17+8 Tuntutan Rakyat

Kini, Brigjen TNI Juinta Omboh Sembiring, mengungkap dugaan adanya tindak pidana yang dilakukan oleh Ferry Irwandi.

Meski demikian, Juinta Omboh masih belum mau mengungkap apa tindak pidana yang diduga dilakukan Ferry Irwandi ini.

Lantas siapa sosok Brigjen TNI Juinta Omboh Sembiring? 

Baca juga: Sosok Salsa Erwina Hutagalung Tantang Debat Orang Tolol Sedunia, Ahmad Sahroni: Ane Masih Bloon

Untuk diketahui, Brigjen atau Brigadir Jenderal adalah pangkat perwira tinggi terendah di militer (TNI) dan kepolisian (Polri), berada di atas Kolonel dan di bawah Mayor Jenderal. Pangkat ini ditandai dengan satu bintang emas di seragam.

Brigjen Juinta Omboh Sembiring diketahui kelahiran Medan, 8 Januari 1973.

Ia dikenal bukan hanya karena pernyataan tegasnya, tetapi juga lewat rekam jejak karier militernya yang panjang dan mentereng.

Lulusan Akademi Militer 1995 dari korps Infanteri baret merah Kopassus tersebut pernah memegang berbagai jabatan strategis.

Ia pernah menjadi komandan intelijen hingga memimpin operasi pembebasan pilot Susi Air di Papua.

Kini ia dipercaya menjadi Komandan Satuan Siber (Dansatsiber) TNI.

Brigjen TNI Juinta Omboh Sembiring adalah contoh perwira tinggi TNI yang menyeimbangkan keahlian lapangan berkelas, prestasi akademik, serta dedikasi kepada masyarakat.

Baca juga: Ahmad Sahroni Diduga Kabur ke Singapura saat Demo, Ferry Irwandi: Pengecut Bermental Culun

Kini terbaru, Juinta Omboh Sembiring disorot karena mendadak mendatangi Polda Metro Jaya, pada Senin (8/9/2025).

Juinta menjelaskan, kedatangannya ke Polda Metro Jaya adalah untuk berkonsultasi terkait hasil temuan patroli siber.

"Kehadiran kami di Polda Metro Jaya Selain bersilauturahmi dengan sahabat-sahabat kami, teman-teman kami yang ada di sini," kata Juinta kepada wartawan, Senin (8/9/2025).

"Kami juga tadi telah melakukan konsultasi dengan saudara-saudara kami di Polda Metro Jaya. Konsultasi kami ini terkait dengan kami menemukan hasil dari patroli siber," sambungnya.

Juinta mengungkapkan, hasil patroli siber menemukan adanya dugaan tindak pidana yang dilakukan aktivis sekaligus CEO Malaka Project Ferry Irwandi.

"Kami temukan beberapa fakta-fakta dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh saudara Ferry Irwandi." katanya.

"Saya ulangi, kami menemukan beberapa fakta-fakta dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh saudara Ferry Irwandi," ungkap Jenderal TNI Bintang satu itu.

Baca juga: Diadukan Jenderal TNI ke Polisi, Ferry Irwandi Bantah Kabur: Ide Itu Tidak Akan Bisa Dipenjara

Baca juga: Kejanggalan Penangkapan Delpedro Marhaen Aktivis yang Dituduh Hasut Aksi Anarkis, Saksi: Buru-buru

Nantinya, ia menyebut TNI bakal menempuh upaya hukum terkait temuan dugaan tindak pidana tersebut.

"Selanjutnya, sebagai warga negara yang taat dengan hukum, kami tentunya mengedepankan hukum. Sehingga atas dugaan tindak pidana tersebut, jami akan melakukan langkah-langkah hukum," ujar dia.

Namun, ia belum menjelaskan secara detail dugaan tindak pidana yang dilakukan Ferry Irwandi.

"Nanti kan ada penyidikan, nanti biar kita lanjutkan," ucap Juinta.

Riwayat Pendidikan & Akademik

  • SMA Negeri 4 Medan (1991)
  • Akademi Militer (1995).
  • Susreg XLVII Seskoad — lulusan terbaik (2009)
  • S1 Hukum (Universitas Wiraswasta Indonesia, 2007).
  • S1 Ekonomi (Universitas Krisnadwipayana, 2010).
  • S2 Manajemen (Universitas Sangga Buana YPKP, 2021)

Ferry Irwandi: tenang aja, Pak Jenderal. Saya tidak pernah lari

JAWABAN FERRY IRWANDI - CEO Malaka Project, Ferry Irwandi, merespons terkait TNI yang menyoroti adanya dugaan pidana terhadap dirinya.
JAWABAN FERRY IRWANDI - CEO Malaka Project, Ferry Irwandi, merespons terkait TNI yang menyoroti adanya dugaan pidana terhadap dirinya. (Instagram/irwandiferry - TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Atas temuan Dansatsiber TNI tersebut, Ferry Irwandi pun memberikan tanggapannya melalui sebuah unggahan video di akun Instagram resminya, @irwandiferry pada Senin (8/9/2025).

Dengan mengenakan kemeja hitam, Ferry menanggapi temuan dugaan tindak pidana oleh Dansatsiber TNI ini dengan santai.

Di awal video Ferry pun sempat membacakan berita di salah satu media online soal temuan tindak pidana yang diduga dilakukannya itu.

Ferry mengaku banyak wartawan yang menghubunginya setelah munculnya dugaan tindak pidana ini.

Kepada wartawan, Ferry juga mengaku tidak mengetahui soal tindak pidana yang dimaksud.

Ferry lantas menyoroti pernyataan Dansatsiber TNI Juinta Omboh Sembiring yang mengaku sulit menghubunginya, padahal begitu banyak wartawan yang bisa dengan mudah menghubunginya.

Terkait dugaan tindak pidana yang ditemukan Dansatsiber TNI ini, Ferry menegaskan tidak akan pernah lari. Ia hingga kini masih berada di Jakarta.

Ferry juga menekankan bahwa pengungkapan adanya dugaan tindak pidana yang ditemukan oleh TNI ini tidak akan membuatnya takut, khawatir, atau cemas.

CEO Malaka Project itu bahkan mengaku siap jika hal ini akan diproses secara hukum.

Terakhir Ferry memastikan bahwa kini kondisinya baik-baik saja dan menegaskan bahwa ide tidak akan bisa dibunuh dan dipenjara.

Berikut pernyataan lengkap Ferry Irwandi yang menanggapi adanya temuan dugaan tindak pidana oleh Dansatsiber TNI:

Halo warga simpel sekalian breaking news, gua tadi baru dapat banyak sekali WA dari wartawan ya. Gua enggak tahu mereka dapat nomor gua dari mana, tapi kan nomor gua tiap hari di doxing ya sama oknum-oknum yang gua enggak tahu siapa yang bayar gitu. Jadi gampang lah nyari nomor gua dan enggak pernah ganti juga. Oke langsung aja gua baca beritanya.

Komandan Satuan Siber TNI berkonsultasi dengan jajaran polisi. Ada dugaan pidana. Sebelum menempuh langkah hukum, Juinta Omboh Sembiring sudah mencoba menghubungi Feri, namun tidak pernah berhasil. Saya coba konsultasi karena dia bicara masalah algoritma. Saya coba kontak staf saya, staf saya suruh tidak bisa. Sementara Ferry Irwandi mengaku belum mengetahui soal dugaan pidana yang dituduhkan terhadapnya. 'Saya belum tahu apa-apa.' Singkat Feri saat dihubungi wartawan. Iya. Dan silahkan tanya wartawannya. Gua bilang, 'Gua enggak tahu apa-apa. Gua lagi main FIFA.'

Tenang aja, Pak Jenderal. Saya tidak pernah lari. Saya masih di Jakarta. Saya tidak akan pergi ke Singapura, Cina dan lain sebagainya, Pak. Dan soal tidak bisa dihubungi, saya juga tidak mengerti. Semua wartawan bisa sangat mudah menghubungi saya walaupun enggak pernah minta nomor saya.  Nomor saya juga sudah tersebar di mana-mana dan saya harus konfirmasi pesan atau apapun enggak pernah sampai ke saya.

Jadi itu aja sih dan kalau misalnya tindakan ini dianggap bikin saya takut, khawatir, cemas, tidak, Pak. Saya akan 
jalani. Saya enggak akan playing victim, rengek-rengek. Tidak, gitu. Kalau memang mau diproses hukum, ya ini kan negara hukum kita jalani bersama gitu. Itu aja, Pak. 

Pak Jenderal semoga sehat, bahagia selalu, senang selalu. Saya juga enggak tahu tindak pidana apa yang saya lakukan. Ya memang republik ini pantas untuk pemerintah, aparat, dan sistem yang lebih baik. Itu aja dari gua. 

Semoga bermanfaat teman-teman. Buat yang nanya kabar gua, tenang saja. Gua baik-baik saja dan akan selalu baik-baik saja. 

Satu hal yang selalu gua ingat adalah ide itu enggak bisa dibunuh ataupun di penjara gitu. Apapun yang terjadi sama gua ya what is done, Bro. Masa ya setiap hal pasti ada kausalitas dan risiko lah. Dari awal enggak tahu ya enggak mungkin. Jadi ya itu aja. Semoga bermanfaat. 

Sampai jumpa di konten selanjutnya ya. Saya tidak lari ke mana-mana Pak. Aman.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com

Berita Viral lainnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved