Hitung-hitungan Biaya Pasang Listrik Baru PLN Token atau Prabayar September 2025

TRIBUNJATIM.COM - Untuk melakukan pemasangan listrik baru PLN bagi pelanggan prabayar (token) dan pascabayar terdapat hitung-hitungan yang berbeda.

Ini tergantung pada daya listrik yang diinginkan.

Untuk biaya total pemasangan adalah tarif dasar pemasangan listrik ditambah dengan biaya lain sesuai ketentuan, termasuk PPJ dan SLO.

Berdasarkan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 27 Tahun 2017, tarif dasar pasang listrik baru untuk daya 450 VA adalah Rp 421.000, dan untuk daya 900 VA adalah Rp 843.000 (belum termasuk PPJ dan SLO).

Berikut contoh simulasi biaya permohonan pasang listrik baru PLN untuk pelanggan prabayar (meteran token) berdasarkan cara penghitungan resmi dari PLN, dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Gaji DPR Terbaru usai Tunjangan Rumah Rp50 Juta Dihapus, Biaya Listrik-Telepon Dipangkas

Tarif pasang listrik daya 450 VA prabayar

• Daya: 450 VA rumah tangga dengan token perdana Rp 20.000
• Jenis: Prabayar (token), tanpa paket sertifikat laik operasi (SLO)
• Wilayah: Gambir, Jakarta Pusat

Estimasi rincian harganya adalah: Biaya sambungan + pajak penerangan jalan (PPJ) + token perdana

Biaya penyambungan Rp 421.000, ditambah PPJ 2,4 persen Rp 469, ditambah token perdana Rp 19.531, maka total estimasi tarif pemasangan listrik baru adalah Rp 441.000.

Jika menggunakan paket SLO, ada tambahan Rp 40.000, sehingga menjadi Rp 481.000.

Tarif pasang listrik daya 900 VA prabayar

• Daya: 900 VA rumah tangga dengan token perdana Rp 20.000
• Jenis: Prabayar (token), tanpa paket SLO
• Wilayah: Gambir, Jakarta Pusat

Biaya penyambungan Rp 843.000, ditambah PPJ 2,4 persen Rp 469, ditambah token perdana Rp 19.531, total estimasi tarif pemasangan listrik baru adalah Rp 863.000.

Jika menggunakan paket SLO, maka ada tambahan Rp 60.000, sehingga menjadi Rp 923.000.

Untuk simulasi tarif pasang listrik PLN berdasarkan daya listrik dan wilayah Anda, silakan cek melalui aplikasi PLN Mobil pada menu “Simulasi Biaya”.

Baca juga: Listrik Kios UMKM Diputus Meski Bayar Tiap Bulan, Pedagang Kesal Pengelola Sebut Nunggak 5 Bulan

Simulasi untuk daya 450 dan 900 VA pascabayar

Sementara itu, bagi pelanggan pascabayar, berikut contoh simulasi biaya permohonan pemasangan listrik baru PLN:

• Daya: 400 VA rumah tangga
• Jenis: Pascabayar, tanpa paket SLO
• Wilayah: Gambir, Jakarta Pusat

Penghitungan estimasi rincian harganya adalah: Biaya sambungan + jaminan layanan

Biaya penyambungan Rp 421.000 ditambah biaya jaminan langganan Rp 32.400, total estimasi tarif pemasangan listrik baru menjadi Rp 453.400.

Jika menggunakan paket SLO, maka ada tambahan Rp 40.000, sehingga menjadi Rp 493.400.

• Daya: 900 VA rumah tangga
• Jenis: Pascabayar, tanpa paket SLO
• Wilayah: Gambir, Jakarta Pusat

Biaya penyambungan Rp 843.000 ditambah biaya jaminan langganan Rp 64.800, total estimasi tarif pemasangan listrik baru menjadi Rp 907.800.

Jika menggunakan paket SLO, maka ada tambahan Rp 60.000, sehingga menjadi Rp 967.800.

Baca juga: Nasib Token Listrik Diskon 50 Persen yang Berakhir pada Februari 2025 di Bulan Maret

Rincian tarif pasang listrik baru PLN

Berdasarkan Permen ESDM Nomor 27 Tahun 2017, berikut biaya pasang listrik baru PLN untuk layanan prabayar dan pascabayar:

• Daya 450 VA: Rp 421.000
• Daya 900 VA: Rp 843.000
• Daya 1.300 VA: Rp 1.218.000
• Daya 2.200 VA: Rp 2.062.000
• Daya 3.500 VA: Rp 3.391.500
• > 2.200 VA – 100 kVA: Rp969/VA
• > 100 kVA – 200 kVA: Rp775/VA.

Selain biaya penyambungan, pelanggan prabayar juga dikenai biaya pembelian token perdana (termasuk PPJ) dan biaya sertifikat laik operasi (SLO) instalasi rumah.

Demikian tarif pasang listrik baru PLN untuk meteran daya 450 dan 900 VA September 2025.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com