Dana Transfer Jatim Dipangkas, Khofifah Minta Menkeu Naikkan DBHCHT Jadi 10 Persen
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meminta Menteri Keuangan menaikkan alokasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) sebagai ganti.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Dwi Prastika
Menurut Khofifah, Menkeu Purbaya sangat terbuka mendengarkan keluh kesan pemda di Jatim.
Ia bahkan, kata Khofifah, meminta Jatim membuatkan poin-poin catatan terkait dampak pengurangan dana transfer tersebut.
Selain itu Khofifah juga menyampaikan opsi yang diambil yaitu penambahan DBHCHT. Yang memungkinkan untuk menambal dana transfer yang signifikan mengurangi pendapatan daerah.
“Opsinya dana DBHCHT saya minta jangan 3 persen. Kasih kami 10 persen. Jadi andai ketika TKD berkurang tapi DBHCHT kami dinaikkan 10 persen, itu bisa memenuhi kebutuhan kabupaten/kota, relatif bisa tercover,” ujarnya.
Diketahui, Provinsi Jawa Timur menerima alokasi DBHCHT sebesar Rp 3,57 triliun pada tahun 2025 ini.
Jumlah DBHCHT tersebut termasuk menjadi porsi terbesar di Indonesia.
Menteri Keuangan
Purbaya Yudhi Sadewa
Khofifah Indar Parawansa
Jawa Timur
Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
DBHCHT
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Tribun Jatim
transfer ke daerah
Ulah 4 WN Bangladesh Ngotot Tak Mau Bayar Kamar Hotel, Imigrasi Bongkar Tujuan: Bodong |
![]() |
---|
Harga dan Jadwal Pre-order iPhone 17 Series, Ponsel Terbaru Apple Paling Murah Rp 17 Jutaan |
![]() |
---|
Bocil SD Asyik Main Malah Temukan Batu Meteor, Bak Bola Api saat Meluncur ke Bumi: Asap Putih |
![]() |
---|
Pendapatan Kini Masih Rp 40 Juta, Artis Ganti Profesi Meski Tak Lagi Jadi Wabup hingga Berakting |
![]() |
---|
Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, 1 Syarat Wajib Dipenuhi usai Kalah dari Arab Saudi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.