Empat Birokrat Jawa Timur Mulai Dilirik Demokrat Jadi Cawagub Pilgub 2018, Siapa Saja Mereka?
Role model kombinasi pemimpin politisi dan birokrat masih menjadi hal yang utama di lingkungan Pemprov Jatim.
Penulis: Adeng Septi Irawan | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Adeng Septi Irawan
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sebanyak empat orang birokrat di lingkungan Pemprov Jawa Timur mulai dilirik partai Demokrat untuk menjadi Cawagub pada Pilgub 2018.
Sekretaris Demokrat Jatim, Renville Antonio mengatakan, empat nama birokrat tersebut sudah masuk radar survey partainya.
"Mereka adalah Sekdaprov Ahmad Sukardi, Kadinas Perikanan dan Kelautan Heru Tjahjono, Kadinas Pendidikan Saiful Rahman, dan Asisten II Sekdaprov Hadi Prasetyo. Nama tersebut sudah masuk di internal pembahasan," kata Renville, Kamis (18/5/2017).
Baca: Pilgub Jatim 2018, Golkar Akan Usung Kader NU Terbaik, Nama Ini Belum 100 Persen Siap Didukung
Terkait kemungkinan besar keempat calon diusung Demokrat, pihaknya belum bisa memberikan kepastian.
"Kita sekedar melihat terus membahas dalam obrolan saja ketika ada pertemuan dengan pengurus Demokrat Jatim. Seringkali dibahas empat nama tersebut walaupun masih belum pasti," ungkapnya.
Pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi C DPRD Jatim ini mengaku, hingga kini partainya belum menentukan paslon, baik Gubernur maupun Wakil Gubernur.
"Mekanisme pencalonan sudah ada aturannya di partai. Nanti kalau sudah dilakukan pembahasan internal setelah survey, kemudian muncul calon akan kita kirimkan ke DPP untuk dilakukan proses penentuan calon lebih lanjut," kata Renville.
Baca: Sabar, Akses Jalan ke Gelora Bung Tomo Segera Dibenahi Pemkot, Sekarang Masih dalam Tahap Ini
Harapannya, sebelum ada pembahasan internal partai, muncul calon lagi dari kalangan birokrat yang bisa dijadikan peserta calon tambahan.
Karena menurutnya, sekarang ini di Jawa Timur kalangan birokrat sangat dibutuhkan dalam memimpin daerah menjadi lebih baik.
Buktinya Gubernur Jatim, Soekarwo adalah birokrat tulen mantan Sekdaprov yang telah memberikan kemajuan di wilayah Jawa Timur selama dua periode.
Baca: Usulan Karaoke Keluarga Tetap Buka Saat Ramadan Dibantah Wakil Ketua DPRD: Jangan Mau Untung Saja
"Pakde Karwo, Ketua DPD Demokrat Jatim ini, kan berasal dari kalangan birokrat juga. Terus didampingi Gus Ipul dari kalangan politisi, terbentuklah kombinasi pola kepemimpinan yang baik," ucapnya.
Menurutnya, role model kombinasi pemimpin politisi dan birokrat masih menjadi hal yang utama di lingkungan Pemprov Jatim.
Baca: Apa Sebenarnya Alasan Transgender Indonesia Dimutilasi dan Direbus Pacar Bulenya yang Bunuh Diri?