Liga Indonesia
Komdis PSSI Beri Sanksi Denda Panpel Persebaya Hingga Rp 15 Juta, Berikut Hasil Sidangnya
Flare yang menyala tersebut bahkan sempat masuk ke area lapangan ketika gol pertama lahir dari pemain Persebaya saat menjamu Persepam.
Penulis: Ayu Mufidah Kartika Sari | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah KS
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Komisi Disiplin (komdis) PSSI akhirnya memberikan sanksi kepada panitia pelaksana (panpel) Persebaya.
Sanksi tersebut diberikan karena adanya flare yang menyala di Stadion Gelora Bung Tomo pada Kamis (11/5/2017).
Flare yang menyala tersebut bahkan sempat masuk ke area lapangan ketika gol pertama lahir dari pemain Persebaya saat menjamu Persepam.
Seperti yang dikutip dari laman resmi PSSI, Kamis (18/5/2017), Komdis memberikan sanksi kepada Panitia Pelaksana Persebaya berupa denda sebesar Rp 15 juta.
Baca: Ditahan Imbang Persebaya, Pelatih PSIM Yogyakarta Akan Lakukan Evaluasi
Sanksi lain akibat ulah suporter juga diberikan kepada Panpel Persela, PS Bangka, Mojokerto Putra, Persibas Banyuwangi yang masing-masing dijatuhi denda sebesar Rp 10 juta, Tim Persis Solo Rp 10 juta, dan Panpel Persipur Purwodadi sebesar Rp 15 juta.
Selain itu, ada pula sanksi yang diberikan kepada pemain, yaitu Manahati Lestusen (PS TNI), Indra Setiawan (Mojokerto Putra), Boaz Salossa (Persipura Jayapura), Moch Zawnuri (Perseru Serui), serta sanksi kepada pelatih PBFC Dragan Djukanovic.
Berikut hasil sidang komisi PSSI pada Kamis 18 MEI 2017:
1. Putusan Sementara terhadap pemain PS TNI, Manahati Lestusen dikenakan sanksi 3 kali larangan bermain pada kompetisi Liga 1 tahun 2017 dan denda Rp 10.000.000,- karena mencekik pemain PSM Makassar, Marc Anthony Klok.
Baca: Sanksi Selesai, Iwan Setiawan Belum Dampingi Latihan Persebaya
2. Putusan Sementara terhadap pemain Mojokerto Putra Indra Setiawan dikenakan sanksi 3 kali larangan bermain pada kompetisi Liga 2 tahun 2017 dan denda Rp 10.000.000,- karena dengan sengaja mengangkat kaki terlalu tinggi hingga mengenai pemain Persik Kediri Febly Gushendra.
3. Pemain Persipura Jayapura Boaz Salossa dikenakan sanksi berupa larangan bermain di liga 1 sebanyak 2 (dua) kali karena melakukan protes berlebihan terdapat Asisten Wasit 2.
4. Pemain Perseru Serui Moch Zawnuri dikenakan sanksi berupa larangan bermain di liga 1 sebanyak 5 (lima) kali dan denda Rp 10.000.000,- karena menyikut pemain PSM Makassar Reinaldo Ellias Da Costa.
5. Pelatih PBFC Dragan Djukanovic dikenakan sanksi berupa larangan mendapingi tim sebanyak 2 (dua) kali dan denda Rp 10.000.000,- karena keluar dari area teknik dan melakukan protes berlebihan terhadap wasit.