Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Siapa Sangka, Stasiun Semut Surabaya Ternyata Dibangun di Bekas Rawa, Simak 4 Fakta Menarik Lainnya!

Stasiun Surabaya Kota atau yang dikenal dengan nama Stasiun Semut merupakan stasiun kereta api yang terletak di Jalan Stasiun Kota No 9, Surabaya.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
kereta-api.info
Stasiun Kota Surabaya atau Stasiun Semut 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ani Susanti

TRIBUNJATIM.COM - Stasiun Surabaya Kota atau yang dikenal dengan nama Stasiun Semut merupakan stasiun kereta api yang terletak di Jalan Stasiun Kota No 9, Surabaya.

Saat ini, keberangkatan dari dan menuju kota-kota seperti Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Malang, Probolinggo, Jember, dan Banyuwangi dipindahkan ke Stasiun Surabaya Gubeng.

Akibatnya, Stasiun Semut kini dijadikan sebagai tempat langsiran dan menyimpan rangkaian kereta api jarak menengah dan jauh serta hanya melayani kereta ekonomi jarak dekat (lokal dan komuter) saja.

Baca: Kocak! Ternyata Ini Asal Nama Lontong Balap Khas Surabaya, Mau Coba? Ini Tempat Makan Legendarisnya!

Seperti tempat-tempat lain di kota pahlawan, stasiun ini memiliki beberapa sejarah menarik yang wajib kamu tahu lho, rek!

Dilansir dari discoversurabaya.com dan berbagai sumber lain, simak yuk daftar sejarahnya!

1. Asal nama Stasiun Semut

Stasiun Semut
Stasiun Semut ()

Stasiun Surabaya Kota ini lebih dikenal dengan nama Stasiun Semut oleh masyarakat Surabaya.

Bukan karena kemiripannya dengan semut, stasiun ini diberi nama semut karena stasiun tersebut terletak di kampung yang dulunya bernama Kampung Semut.

Baca: Jangan Ngaku Orang Surabaya Kalau Belum Cobain Sate Ondomohen, Penasaran? Ini Kedai Legendarisnya!

2. Awalnya dibangun untuk mengangkut hasil bumi dan perkebunan

Stasiun Semut
Stasiun Semut ()

Stasiun Surabaya Kota dibangun ketika jalur kereta api Surabaya, Malang dan Pasuruan mulai dirintis sekitar tahun 1870.

Tujuannya awal dibangunnya stasiun ini adalah untuk mengangkut hasil bumi dan perkebunan dari daerah pedalaman Jawa Timur, khususnya dari Malang ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya yang juga mulai dibangun sekitar tahun itu.

Gedung ini diresmikan pada tanggal 16 Mei 1878.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved