Apes! Pelaku Jambret Ini Ditinggal Komplotannya Kabur Saat Dikepung Polisi, Kini Dia Ada di Penjara
Pria asal Jalan Kalianak Timur Gang Lebar Nomor 97, Surabaya disergap Tim Anti Bandit Polsek Tandes di Karang Poh, Surabaya hanya sendirian.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Edwin Fajerial
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pria ini sungguh nahas, jambret bertato bernama Mardiansyah (20) ditinggal rekan-rekannya.
Dia hanya bisa pasrah ketika dikepung polisi.
Pasalnya, pria asal Jalan Kalianak Timur Gang Lebar Nomor 97, Surabaya disergap Tim Anti Bandit Polsek Tandes di Karang Poh, Surabaya hanya sendirian.
Teman-temannya yang turut beraksi bersamanya merampas tas seorang perempuan di Jalan Margomulyo pun tak terlihat
Pria yang akrap disapa Mardi tersebut ditangkap Sabtu (23/9/2017) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Tandes Surabaya, AKP Oloan Manullang menuturkan Tim Anti Bandit Polsek Tandes kala itu tengah melakukan berpatroli di wilayah sekitaran Margomulyo.
Ketika berpatroli, mereka mendengar teriakan minta tolong usai kejambretan.
"Seketika itu juga kami mengejar terduga pelakunya," tegas Oloan.
Seketika itu, seorang pelaku ditangkap.
Sepasang suami istri bernama Sunarto dan Murtiningsih lah yang menjadi korban penjambretan itu.
"Korbannya adalah pasangan suami istri (pasutri) dari Desa Lopang, Kecamatan Kembangbahu Lamongan, tapi mereka tinggal di Jalan Karang Poh, Tandes Surabaya," imbuh Oloan. (24/9/2017)
Ia mengatakan pasutri itu rencananya akan kembali ke tempat asalnya Lamongan dan menuju tempat tinggalnya di Karang Poh Surabaya.
Nahasnya, keyika berada di Jalan Margomulyo Surabaya setelah perlintasan rel kereta api, mereka telah diikuti dua orang yang mengendarai sebuah sepeda motor.
Salah satunya adalah Mardiansyah, pelaku yang tertangkap dan seorang rekannya yang telah melarikan diri.
"Ketika melihat istri Sunarto menenteng tas di lengannya, Mardiansyah langsung memepet Sunarto dan istrinya, saat itu lah Mardiansyah merampas tas milik istri Sunarto dan segera kabur," pungkas Oloan.
Namun pelariannya tak berlangsung lama meskipun rekannya meloloskan diri.
"Langsung kami bawa ke mapolssk untuk ditindaklanjuti," tutup Oloan.
