Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tingkatkan Keterampilan Digital, 50 Guru SMK di Surabaya Ikuti Pelatihan AI dari Tim PKM FEB Unesa

Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Negeri Surabaya (Unesa) gelar pelatihan kecerdasan buatan alias AI

Editor: Samsul Arifin
Istimewa
PELATIHAN AI - Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melaksanakan pelatihan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) untuk guru-guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Surabaya. Kegiatan yang digelar pada 5 Agustus 2025 di SMK IPIEMS ini diikuti oleh 50 guru dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan digital para pendidik. 

Poin Penting : 

  • Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Negeri Surabaya (Unesa) gelar pelatihan kecerdasan buatan alias AI untuk guru SMK di Kota Pahlawan
  • Kegiatan ini diikuti oleh 50 guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 
  • Pelatihan ini penting agar guru lebih percaya diri memanfaatkan teknologi dalam mengajar

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melaksanakan pelatihan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) untuk guru-guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Surabaya. 

Kegiatan yang digelar pada 5 Agustus 2025 di SMK IPIEMS ini diikuti oleh 50 guru dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan digital para pendidik.

Ketua Tim PKM, Durinta Puspasari, mengatakan pelatihan ini penting agar guru lebih percaya diri memanfaatkan teknologi dalam mengajar.

“AI bisa menjadi alat bantu untuk personalisasi pembelajaran, memberikan umpan balik cepat, hingga meningkatkan motivasi siswa. Tapi selama ini banyak guru yang masih kurang menguasai teknologi. Karena itu kami ingin membekali mereka agar lebih siap menghadapi tantangan pendidikan modern,” ujar Durinta, Kamis (10/9/2025).

Durinta menambahkan, pelatihan ini melibatkan empat narasumber dari tim PKM serta tiga mahasiswa pendamping. Materi yang disampaikan mencakup pemahaman dasar AI, praktik penerapan dalam pembelajaran, hingga simulasi penggunaan aplikasi pendukung.

Baca juga: Sekolah Rakyat Unesa Resmi Dibuka, Rektor Tawarkan Beasiswa Kuliah pada Siswa Angkatan Pertama

“Harapannya, setelah pelatihan ini guru tidak hanya tahu, tapi juga langsung bisa mempraktikkan teknologi AI di kelas,” jelasnya.

Salah satu anggota tim PKM, Durinda Puspasari, menilai respon peserta sangat positif.

“Guru-guru terlihat antusias dari awal sampai akhir kegiatan. Berdasarkan angket, mereka merasa materi mudah dipahami, pemateri menguasai topik, dan penyampaiannya sistematis. Bahkan sebagian besar berharap pelatihan serupa bisa dilanjutkan secara berkelanjutan,” ungkapnya.

Baca juga: Permudah Pembuatan Artikel Ilmiah, PKM FEB Unesa Beri Pelatihan Mahasiswa Indonesia di Thailand

Hal senada disampaikan anggota tim lain, Ruri Nurul Aeni Wulandari, yang menekankan manfaat AI dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran.

“Dengan AI, guru bisa lebih fokus mendampingi siswa karena sebagian tugas administratif dapat dipermudah oleh teknologi,” katanya.

Sementara itu, Lifa Farida Panduwinata, menambahkan pelatihan ini juga membuka wawasan baru bagi para guru.

“Mereka jadi lebih percaya diri menghadapi era digital karena sudah punya bekal praktik langsung,” ujarnya.

Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi awal penguatan kompetensi digital bagi guru-guru SMK di Surabaya, sekaligus mendorong terciptanya pembelajaran yang lebih interaktif, efektif, dan sesuai perkembangan teknologi.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved