Di Pilkada Tulungagung, Margiono Ketua PWI Pusat Menggandeng Seorang Dalang

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Ketua Umum PWI Pusat, Margiono menggandeng Eko Prisdianto, seorang dalang kondang asal Tulungagung.

Selain dalang, Eko selama ini juga menjabat sebagai Kepala Desa Kendalbulur, Kecamatan Boyolangu.

Menurut Margiono, penunjukan Eko sebagai wakilnya berdasarkan hasil survei yang panjang.

“Dari survei yang dilakukan, saya sudah dicalonkan dengan semua ketua partai pengusung. Tapi ternyata tidak maksimal,” terang Margiono.

Namun saat dirinya digandengkan dengan Eko, ternyata hasil surveinya mengungguli saat dipasangkan dengan para ketua partai.

Eko selama ini memang dikenal luas di publik Tulungagung. Sebab dalam setiap minggu, Eko selalu ada tanggapan wayang.

Bahkan dalam seminggu, bisa sampai dua kali manggung.

Masih menurut Margiono, hasil survei terakhir popolaritas dan elektabilitasnya nyaris menyamai pasangan petahana, Syahri Mulyo-Maryoto Birowo.

Survei yang dilakukan awal Desember 2017 oleh Pusat Studi Demokrasi dan Hak Asasi Manusia (Pusdeham) Surabaya ini menunjukkan, polularitasnya mencapai 80 persen.

Ini 5 Sosok yang Dinilai Cocok Latih Real Madrid Bila Zinedine Zidane Benar Pergi dari Los Blancos

Awal September popularitasnya hanya 50 pesen, sedangkan Syahri 70 persen.

Sedangkan elektabilitasnya nyaris seimbang dengan petahana, sekitar 14 persen dibanding 19 persen.

Sedangkan suara mengambang yang belum menentukan pilihan sekitar 60 pesen.

“Kondisinya sudah mulai berubah, karena awal kemunculan saya perbandingannya 40 banding 20,” ungkap Margiono.

Survei juga dilakukan oleh tim dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Menurut Margiono, hasil survei kedua lembaga ini nyaris sama. (Surya/David Yohanes)