Dengan Semangat Swadaya, Kampung Tertib Lalu Lintas di Pare Kediri Berhasil Jadi Rujukan Nasional

Poin Penting:

• Warga Perumahan Griya Thamrin Kediri membangun berbagai fasilitas penunjang keselamatan lalu lintas, mulai dari rambu-rambu, markah jalan, hingga lampu merah mini layaknya di jalan raya.
• Kampung tersebut sudah empat kali dipilih sebagai percontohan kampung tertib lalu lintas oleh Polres Kediri. 
• Diharapkan, kesadaran berkendara warga bisa dimulai sejak keluar dari rumah.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Melia Luthfi

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Warga Perumahan Griya Thamrin, Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, berhasil menyulap lingkungannya menjadi Kampung Tertib Lalu Lintas yang kini mulai dilirik sebagai rujukan bagi kampung lain di Indonesia.

Dengan semangat swadaya, masyarakat setempat membangun berbagai fasilitas penunjang keselamatan lalu lintas, mulai dari rambu-rambu, markah jalan, hingga lampu merah mini layaknya di jalan raya.

Harapannya sederhana, yakni kesadaran berkendara bisa dimulai sejak keluar dari rumah.

Ketua RT setempat, Arief Rahman menuturkan, kampungnya sudah empat kali dipilih sebagai percontohan kampung tertib lalu lintas oleh Polres Kediri. 

"Bangga sekali bisa dipilih menjadi kampung percontohan tertib lalu lintas," katanya saat dikonfirmasi, Jumat (26/9/2025).

Arief mengisahkan gagasan tersebut berawal dari ide sederhana saat kerja bakti mingguan.

Awalnya warga hanya mengecat sisi jalan dengan warna biru putih.

Karena hasilnya menarik, mereka lalu melanjutkan dengan membuat pos mini lalu lintas, menambah ornamen rambu, hingga memasang CCTV layaknya sistem ETLE.

"CCTV itu juga berguna untuk memantau kondisi lingkungan. Kalau ada warga keluar rumah tidak memakai helm, bisa langsung diperingatkan," jelas Arief.

Selain itu di kampung ini juga ada fasilitas taman dengan berbagai tanaman obat.

Baca juga: MPLS SMKN 1 Sidoarjo, Polisi Gelar Sosialisasi Tertib Berlalu Lintas hingga Cegah Kenakalan Remaja

Kampung inipun mendapat perhatian dari Polres Kediri hingga mendapat kunjungan dari Polda Jatim pada Selasa (23/9/2025).

Beberapa fasilitas juga dibantu oleh Polres Kediri seperti pengecatan jalan markah. 

Kasat Lantas Polres Kediri, AKP Jata Wiranegara menilai, kampung ini bisa menjadi model kesadaran berlalu lintas yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat.