Normalisasi Saluran Air di Jagir Mulai Dikerjakan usai Tertibkan 17 Bangunan Pedagang

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurul Aini.

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Normalisasi saluran di Jagir Wonokromo mulai dikerjakan.

Sebelumnya dilaporkan, 17 bangunan pedagang yang berdiri di atas saluran harus ditertibkan untuk lancarkan normalisasi.

Normalisasi dilakukan untuk mengatasi banjir yang terjadi di kawasan jalan Gadung dekat RSAL Dr Ramelan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan, Erna Purnawati mengatakan normalisasi dilakukan setelah dilakukan pengecekan penyebab banjir yang sempat terjadi.

(Semalam Sebelum Jalani Pemeriksaan Kesehatan Hari ke Dua, Puti ke Blitar Datangi Makam Kakeknya)

"Kita lakukan pengembalian fungsi saluran karena memang ditemukan titik-titik yang bermasalah," kata Erna, Sabtu (13/1/2018).

Normalisasi dilakukan di beberapa titik seperti jalan Gembili, Jalan Bentul hingga jalan Ubi.

Terlihat pekerja mulai melakukan pengerukan secara langsung maupun menggunakan alat berat.

Erna menambahkan, sebelumnya memang ada penolakan dari warga karena menilai bukan tempat mereka yang menjadi sebab banjir.

"Awalnya warga jalan Gembiti gak mau bilang sebabnya bukan disini, yang Ubi juga begitu saling lempar semua. Tapi akhirnya terima semua," kata Erna.

Dengan normalisasi tersebut diharapkan tidak lagi terjadi banjir di kawasan RSAL.

(Inilah 6 Fakta Paling Penting Pembunuhan Wanita Bercadar, Nomor 5 Paling Bejat dan Menyayat Hati)