Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral! Beredar Video Keluarga Geram, Sebut Perawat Suntik Mayat dan Tak Tahu Pasien Sudah Meninggal

Beredar viral video keluarga pasien marah-marah pada dokter dan perawat. Dalam video disebutkan sang perawat menyuntik pasien padahal sudah meninggal.

Editor: Agustina Widyastuti
Facebook
Video viral keluarga pasien labrak dokter dan perawat 

TRIBUNJATIM.COM - Sebuah video yang menunjukan kemarahan keluarga pasien kepada dokter dan perawat beredar di media sosial.

Video ini menunjukan suasana sebuah rumah sakit.

Perekam video - dari keluarga pasien yang telah meninggal- meluapkan emosi di depan dokter dan perawat.

Keluarga ini marah karena menilai rumah sakit telah gagal menangani pasien.

Baca: Proyek Syuting Ayu Ting Ting dan Boy William Ada Adegan Kissing, Netizen Soroti Respon Pacar Boy

Suara lelaki dalam video menerangkan telah meminta seorang perawat untuk segera menghubungi dokter.

Keluarga ini makin geram ketika perawat hanya datang menyuntik pasien yang udah tak berdaya.

Keluarga ini menduga ketika perawat datang menyuntik, ibu mereka telah tiada.

Suara perempuan dalam video bahkan menyebutkan si perawat telah menyuntik mayat .

Keluarga ini geram karena perawat tak memberikan tindakan lebih serius ketika kondisi pasien sudah memburuk.

Ekspresi mengejutkan malah ditunjukkan sang dokter yang ditemui oleh keluarga pasien ini.

( Baju Ayu Ting Ting Saat Duduk di Rumput Jadi Sorotan hingga Video Salmafina Sunan Bareng Cowok )

Ketika ditanya kenapa tak memberikan penanganan serius, si dokter malah terlihat kebingungan.

Mendengar komplain itu sang dokter lebih memilih dengan catatan di depannya.

Sedangkan dua perawat terlihat hanya duduk di depan dokter.

Pihak rumah sakit baru tahu satu pasiennya meninggal setelah diberi kabar dari pihak keluarga.

( Begini Bocoran Lionel Messi Soal Kabar Kapan Neymar akan Minggat ke Real Madrid )

"Saya bilang ya tolong sampaikan kepada pimpinan anda dan dokter Hamdan"

"Apabila terjadi sesuatu dengan ibu saya sebelum dokter itu datang, aku tuntut semua. Tapi endak tau kamu laporkan endak"

"Anda seorang perawat dan seorang (dokter) spesialis, mengenali mayat saja endak tau"

"Ini (perawat) nyuntik mayit bukan pasien," terang pria dalam video tersebut.

( Driver Angkutan Umum Online Akan Gelar Aksi di Surabaya, Waspadai Lokasi-lokasi Ini )

Gegara keributan itu pengunjung rumah sakit sempat berhampuran ke luar ruangan.

Video ini diunggah oleh akun Facebook Meme Politik Indonesia, Minggu (28/1/2018).

Tidak disebutkan apa penyakit yang diderita ibu dari keluarga ini.

"Sebuah kejadian baru yang masih belum diketahui kejelasannya.. " keterangan video itu tanpa menyebut kapan dan dimana gambar ini direkam.

( Jadi Milea di Dilan 1990, Intip Nih 10 Potret Cantik Vanesha Prescilla, Bikin Cowok Klepek-klepek! )

Pantauan TribunStyle.com, baru tujuh jam diunggah postingan ini telah disaksikan lebih dari 7 ribu dan dibagikan 168 kali hingga Minggu malam.

Melihat video ini netizen ikut geram.

Netizen ramai-ramai membanjiri kolom komentar dan membagikan pengalaman serupa.

Iwan Dazie: "Masak sih perawat atau dokter tidak ngerti kondisi mayat, bahkan sdh jadi mayat pun tidak tau..Dia main suntik aja..entah cairan apa yg disuntikkan..Bisa jadi ngawur.."

Fajar Winarno: "Mungkin ini bukan dokter specialis tapi dukun specialis karena gak pake diperiksa hanya menerawang"

Gregorius Subanti: "Sekarang banyak RS dan dokter tidak bisa dipercaya. Hanya mentingkan DUIT DIIT DUIT!"

Salux Febri: "Proses hukum,biar tahu se indonesia agar dokter dan perawat tdk lagi smbrngan."

Heru Setiawan: "Ya ampun.. sangat ironi belakangan ini instansi kesehatan di indonesia tercoreng namanya"

( Kalahkan Rekor Cristiano Ronaldo, Lionel Messi Resmi Jadi Raja Free Kick Liga Spanyol )

Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di TribunStyle.com dengan judul Viral Perawat Suntik Mayat Karena Tak Tahu Pasien Sudah Meninggal, Dokter Cuma Diam, Keluarga Geram!

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved