Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilgub Jatim 2018

Jelang Pilgub Jatim, Ratusan Pendekar Silat Sakti di Lamongan Tiba-tiba Dikumpulkan, Ada Apa?

Ratusan pendekar sakti dari berbagai perguruan silat di Lamongan tiba-tiba dikumpulkan.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Mujib Anwar
SURYA/HANIF MANSHURI
Ratusan pendekar sakti dari berbagai perguruan silat di Lamongan tiba-tiba dikumpulkan, Kamis (1/3/2018). 

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Ratusan pendekar sakti dari berbagai perguruan silat di Lamongan tiba-tiba dikumpulkan di Pendopo Lokatantra Lamongan, Kamis (1/3/2018).

Sekitar 400 pendekar dari berbagai perguruan silat ini diundang untuk sebuah kegiatan Focus Group Discusion dan Silaturahmi Antar Perguruan Silat Kabupaten Lamongan Dalam Rangka Harkamtibmas Menjelang Pilgub Jatim 2018 yang digelar oleh Polres Lamongan.

Bahkan, tak hanya berdialog dengan polisi, para pendekar ini juga mendapat siraman rohani mendengarkan nasehat dari KH Anwar Zahid.

Asyik di Kamar Mandi Tempat Ibadah, Sejoli Siswa SMP ini Digerebek Warga dan . . .

Petani Padi Diajak Hijrah ke Hibrida, Ini Keuntungan Langsungnya

Kapolres Lamongan AKBP Feby DP Hutagalung kepada wartawan mengatakan, dikumpulkannya para pendekar ini selain sebagai ajang silaturahmi antar perguruan silat se-Lamongan, juga agar Lamongan tetap aman dan kondusif.

Sehingga memperkecil kemungkinan atau bahkan menghilangkan gesekan-gesekan antar komunitas perguruan silat.

"Silaturahmi ini juga bermaksud agar pelaksanaan Pilgub Jatim 2018 bisa berjalan dengan baik," katanya.

Pihaknya meminta dukungan dari semua potensi masyarakat, khususnya perguruan silat, dalam mendukung pelaksanaan tugas kepolisian.

Awas, Operasi Keselamatan Semeru 2018 Dimulai, Inilah Jenis Pelanggaran yang Ditilang Polisi

Polisi ingin mendapatkan dukungan khususnya dalam pemeliharaan keamanan, ketertiban masyarakat untuk berjalan dengan baik.

"Kami ingin agar Pilgub Jatim 2018 di Lamongan berjalan lancar," jelasnya.

Acara ini sendiri dihadiri oleh kurang lebih 400 pendekar yang berasal dari 4 perguruan silat di Lamongan, yakni Persaudaraaan Setia Hati Terate (PSHT), Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia (IKS PI) Kera Sakti, Pagar Nusa dan Tapak Suci.

Bupati Fadeli berharap nantinya perguruan silat di Lamongan diberikan fasilitasi berupa kompetisi resmi, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti yang terjadi di daerah lain.

“Alhamdulillah Kabupaten Lamongan sudah kondusif. Hal ini terwujud atas kerjasama semua pihak baik dari TNI, Polri, pemerintah, dan masyarakat. Kita tidak ingin apa yang dilihat di video tadi terjadi di Kabupaten Lamongan ,” ungkap Fadeli.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved