Kakek Tukang Becak Pemilik Uang Rp 48,9 Juta Mengaku Sudah Narik Sejak Zaman Belanda

Laporan TribunJatim.com, Triana Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Asnan kakek yang ditemukan sakit di atas becaknya di Jalan Teratai, Tambaksari, Surabaya, kini dirawat di RS Dr Soetomo.

Kakek berusia 79 tahun tersebut dirawat di Ruang Palem I lantai 3 RS Dr Soetomo.

Menurut petugas kesehatan yang berjaga di ruang tempat perawatan, diduga kakek tersebut mengidap penyakit Tuberkulosis atau TBC, dan masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut.

Pada Kamis (22/3/2018) pukul 14.30 WIB, Asnan nampak masih beristirahat, ia tertidur lelap dan berselimut sarung berwarna hitam, infus terpasang di tangan kanannya.

Hapus Foto di Berlin Holocaust Memorial, Syahrini Langsung Digeruduk Netizen Soal Pendidikan

Terungkap Kisah di Balik Pernikahan Opick dan Wulan Mayasari, Tak Direstui Ayah Sampai Sakit-sakitan

Saat Asnan terbangun untuk diganti sarungnya dan ditanya uang yang ditemukan di becaknya untuk apa, ia menjawab hal yang tak terduga.

"Duite ngge dodol rokok teng pojokan (Uangnya untuk jual rokok di pojokan)," ujar Asnan dengan terbata-bata dan suara tidak begitu jelas.

Ia juga menyebutkan, "neng wetane warung Suwaji," entah apa yang dimaksud oleh Asnan.

Saat ditanya maksud yang diucapkannya, Asnan nampak linglung.

Tampil Berhijab Saat Manggung, Tantri Kotak Banjir Pujian Netter, 5 Foto Penampilannya Bikin Melongo

Lama Hilang dari TV, Penampilan Sulis Rekan Duet Haddad Alwi Sekarang Makin Glamor dan Awet Muda

Saat ditanya sejak kapan ia menjadi tukang becak, Asnan menjawab sejak lama.

"Mulai zaman londo, anak kulo kaleh bojone sampun sedo di Sumobito, Jombang (anak saya sama istrinya sudah meninggal di Sumobito, Jombang)," ucapnya sambil terbaring di tempat tidur sambil kesulitan berbicara.