Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Jalin Kerja Sama dengan Pesantren Tebuireng, Bukalapak Ingin Pelaku UKM Manfaatkan Platfom Online

Menggandeng UKM di Indonesia Bukalapak menargetkan tumbuh tiga kali lipat hingga akhir tahun ini.

Penulis: Triana Kusumaningrum | Editor: Edwin Fajerial
ISTIMEWA
(dari kiri ke kanan) Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng Gus Solah, Head of Community Management Bukalapak Fikri, dan perwakilan BPR Tebuireng 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Triana Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menggandeng UKM di Indonesia Bukalapak menargetkan tumbuh tiga kali lipat hingga akhir tahun ini.

Untuk mencapai target tersebut, Bukalapak bekerjasama dengan Pondok Pesantren Tebuireng dengan menggelar seminar dan edukasi program Pemberdayaan Ekonomi Rakyat.

Acara ini berlangsung selama dua hari sejak tanggal 26 hingga 27 Maret 2018 yang melibatkan 200 santri dan masyarakat sekitar pesantren.

Di seminar ini juga menghadirkan pembicara diantaranya Salahuddin Wahid, pengasuh Pesantren Tebuireng, kemudian Muhammad Fikri, Head of Community Management Bukalapak, serta Muhammad Ghozi, Direktur Utama BPR Syariah Lantabur Tebuireng.

Pelapak Perempuan Meningkat Tajam, Komunitas Srikandi ini Disiapkan Bukalapak Mewadahi Mereka )

Muhammad Fikri selaku Head of Community Management Bukalapak, mengatakan, pihaknya melihat bahwa santri dan civitas akademika di Pesantren Tebuireng dan masyarakat di sekitar berpotensi cukup baik dalam kewirausahaan dan memiliki antusias untuk berjualan online.

"Untuk itu kami optimis hingga akhir tahun ini pertumbuhan jumlah UKM yang bekerjasama dengan kami akan mencapai tiga kali lipat," ujar Muhammad Fikri, Head of Community Management Bukalapak melalui rilis, Senin (26/3/2018).

Ia juga menceritakan terjadi perubahan perilaku belanja masyarakat di Indonesia, dari yang konvensional menuju belanja secara online.

Fikri juga menambahkan, hingga saat ini produk-produk UKM yang ditawarkan dalam Bukalapak.com didominasi oleh produk fashion, sisanya diduduki oleh produk kuliner, elektronik dan furniture.

"Edukasi ini diharapkan para peserta bisa memanfaatkan platform online agar lebih kreatif untuk memasarkan produk-produk mereka berikut mengembangkan serta mendukung usahanya dengan menghubungkan kepada calon pembeli," ujar Fikri.

Siap-siap Ya, Bukalapak Hadirkan Banyak Kejutan untuk Harbolnas 2017, Catat Tanggalnya! )

Dalam kesempatan yang sama KH Salahuddin Wahid, Pengasuh Pesantren Tebuireng, menyampaikan, pihaknya sangat antusias menyambut kerjasama tersebut.

"Kami menanamkan semangat kepada para santri untuk berjualan dengan jujur, berkah, dan bermanfaat bagi masyarakat luas," ujar Salahuddin Wahid atau yang dipanggil akrab dengan Gus Solah.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved