Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Liga Indonesia

Persela Vs Persebaya, Pertemuan Dua Mantan Pelatih

Alfredo Vera pelatih Persebaya Surabaya, dahulu sebelum melatih ke Persebaya, pernah memiliki kenangan bersama Persela Lamongan.

Penulis: Dya Ayu | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM/PRADHITYA FAUZI
Latihan perdana Persebaya usai gagal melangkah ke babak semi final Piala Presiden 2018, Kamis (08/02/2018), diguyur hujan. 

 TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Alfredo Vera pelatih Persebaya Surabaya, dahulu sebelum melatih ke Persebaya, pernah memiliki kenangan bersama Persela Lamongan.

Pada tahun 2012-2013, pelatih asal Argentina itu, menjalani karir kepelatihannya bersama Persela, dan saat ini, setelah lima tahun berpisah, dia akan kembali bertemu dengan mantan klub asuhannya itu, sebagai lawan.

Dirinya menyampaikan, tak ada hal lain yang akan dia lakukan selain profesional dalam bekerja dan membawa Persebaya pulang membawa poin, Jumat (30/3/2018) sore dari Stadion Gelora Surajaya.

"Ya memang saya dulu pernah di Persela, tapi saya profesional, karena saya ada di Persebaya sekarang," kata Alfredo Vera, Jumat (30/3/2018).

Baca: Ayah Ikat Putri dan Berbuat Tak Pantas Depan Istri hingga Detik-detik Warga Saksikan Longsor Puncak

Sementara itu, soal strategi yang akan dia terapkan nantinya ketika melawan mantan tim, Alfredo menegaskan akan mengupayakan agar skuadnya tampil menyerang, namun hal itu tak dapat langsung atau seketika direalisasikan, karena baginya tak ada kemenangan instan.

Apalagi berkaca dari pertandingan saat lawan Serui, Minggu (25/3/2018) lalu. Persebaya perlu waktu hingga menit ke-69 hasil gol Robertino Pugliara untuk bisa unggul dikandang.

Dari situ terlihat agar bisa mencetak gol bukanlah hal yang mudah untuk Bajul Ijo.

"Saya pikir setiap pertandingan perlu kerja keras, tidak ada pertandingan yang dapat menang dalam 10 menit, kami butuh waktu," jelasnya.

Sementara itu, tak hanya Alfredo saja yang pernah menjadi bagian dari Persela, Aji Santoso pelatih Persel juga pernah menjadi bagian dari Bajul Ijo.

Baca: Kena Sanksi, Unikama Dilarang Menerima Maba dan Wisuda Mahasiswa

Tahun 1995-1999 dia tercatat sebagai pemain Persebaya dan pada 2009 dirinya didaulat menjadi pelatih Persebaya.

Namun mantan pelatih Arema FC itu mengaku siap bekerja profesional meskipun dirinya pahan bagaimana Persebaya bekerja saat di lapangan.

"Dulu saya memang pernah di Persebaya, pernah melatih juga. Tapi sekarang sudah banyak yang berubah di Persebaya, dan saya kira cara main Persebaya tetap sama dari kaki ke kaki tapi saya profesional sekarang saya bersama Persela," jelas Aji Santoso.(myu)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved