Calon Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak Jawab Tantangan Bonus Demografi dengan Millenial Job Center

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aqwamit Torik

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Debat Publik Pilgub Jatim 2018 digelar di Dyandra Convention Center, Surabaya, Selasa (10/4/2018).

Dalam debat tersebut, diketahui dua pasangan calon yang berdebat adalah Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak, yang bertarung melawan Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno.

Dalam debat publik ini kedua pasangan calon diberikan materi yang sudah disiapkan oleh panelis.

( Hadiri Debat Publik Pilgub Jatim 2018, Khofifah-Emil Beserta Rombongan Jalan Kaki ke Gedung )

Satu di antara pertanyaan tersebut adalah terkait bonus demografi atau lonjakan kelahiran di tahun 2020 - 2030 naik hingga 70 persen, sehingga banyak pengangguran bagi anak-anak muda.

Menanggapi pertanyaan tersebut, calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut satu, Emil Elestianto Dardak mengatakan jika melihat bonus demografi, berarti melihat usia muda.

"Mereka banyak yang tak mendapatkan pendidikan layak, di satu sisi mereka juga kesulitan untuk mencari pekerjaan," jelas Emil.

( Polrestabes Surabaya Terjunkan 722 Personel untuk Pengamanan Debat Pilgub Jatim 2018 )

Melihat hal tersebut, Emil mengungkapkan bisa melalui Millenial Job Center untuk mengatasi hal tersebut.

"Adanya teknologi, semua bisa dibuat ramping, pekerjaan semakin mudah, dan tak perlu datang ke kantor," ujar Emil.

Ia kembali menjelaskan, Millenial Job Center untuk membangun generasi milenial untuk siap menyongsong masa depan.

( Debat Kandidat Pilgub Jatim 2018, Gus Ipul akan Didampingi Sang Istri )

Karena di dalam Millenial Job Center akan diberikan pembekalan dan bahkan pembiayaan untuk mereka membangun startup.

"Jadi kami bisa membangun freelancer profesional," tukasnya.