Terungkap, Inilah Dugaan Alasan Dokter Michael yang Lulus Cumlaude Bunuh Diri di Tunjungan Plaza
Teka-teki alasan dokter Michael Mulyono bunuh diri secara tragis di Tunjungan Plaza akhirnya terungkap.
Penulis: Fatkhul Alamy | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim penyidik Polsek Tegalsari Surabaya terus mendalami peristiwa bunuh diri Michael Mulyono.
Dokter berusia 29 tahun itu diduga nekat mengakhiri hidup lantaran sedang mengalami tekanan psikis.
Kepastian itu disampaikan Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo, Kamis (12/4/2018).
Menurut David, berdasarkan saksi-saksi yang sudah dimintai keterangan menuturkan, korban sedang memiliki tekanan psikis yang luar biasa.
"Korban (Michael Mulyono) ini lulus sarjana kedokteran dengan nilai cumlaude pada enam atau tujuh tahun lalu. Dia dua kali mengambil spesialis jantung, tapi gagal," ujarnya, menjawab Surya.co.id.
Ibu Miskin di Lamongan ini Lahirkan Bayi Kembar Siam Dada Perut, Kondisinya Memprihatinkan
Dikabarkan Hilang saat Liburan ke Welirang, 5 Pelajar Surabaya Ditemukan dalam Kondisi Mengejutkan
Keterangan itu, kata David, setelah penyidik meminta kesaksian saksi dari orang tua Michael Mulyono.
Penyidik juga meminga keterangan dari saksi-saksi lainnya, ternasuk saksi di lokasi kejadian di Tunjungan Plaza (TP) 6 Surabaya.
David menjelaskan, dari keterangan keluarga menyebutkan, korban Michael Muluono ini mampu lulus dari spesialis jantung. Karena semasa kuliah kedokteran lulus dengan cumlaude.
"Itu keterangan dari saksi-saksi yang sudah dikumpulkan, kami belum membuat kesimpulan. Kami terus dalami sampai selesai," terangnya.
Namun, karena keterangan saksi orangtua korban belum banyak, penyidik belum bisa mengorek keterangan lebin dalam, lantran keluarga masih suasana berduka.
Lompat Jendela Keluar dari Kamar Cewek, Siswa Madrasah Tsanawiyah ini Telanjang Bulat Dikejar Warga
Tak Terima Disebut Anak Setan, Ratusan Siswa SMAN 2 Kota Malang Demo Kasek Turun jadi Jabatannya
"Kami belum bisa tanya lebih dalam, harus hati-hati dan pelan-pelan. Semampunya keterangan keluarga, karena masih berkabung dan juga beberapa kali menangis," cetus David.