Liga Indonesia
Seorang Bonek Meninggal usai Terlibat Aksi Saling Lempar Batu dengan Sekelompok Pemuda di Solo
Aksi saling lempar batu terjadi antara kelompok pemuda dengan rombongan Bonek yang melintas di Kota Solo.
TRIBUNJATIM.COM, SOLO - Aksi saling lempar batu terjadi antara kelompok pemuda dengan rombongan Bonek yang melintas di Kota Solo, Jumat (13/4/2018) tengah malam.
Aksi saling lempar batu itu terjadi di sekitar pertigaan Kleco.
Seorang Bonek, suporter Persebaya Surabaya berinisial M (17) tewas saat bentrokan.
Selain itu, satu Bonek lainnya kritis dan menjalani perawatan di RSUD dr Moewardi Solo.
Baca: Klasemen Sementara Liga 1, Persebaya Surabaya ke Puncak, Arema FC Terbawah di Zona Degradasi
Sementara sembilan bonek lainnya menjalani rawat jalan.
Sebelumnya, rombongan Bonek yang melewati Solo itu dalam perjalanan pulang dari Bantul, Yogyakarta, usai menyaksikan laga Persebaya Surabaya melawan PS Tira.
Laga tersebut merupakan pertandingan lanjutan Liga 1 musim 2018 yang digelar di Stadion Sultan Agung Bantul.
Kasubbag Hukum dan Humas RSUD dr Moewardi, Eko Haryati saat dikonfirmasi, membenarkan adanya sejumlah Bonek yang mendapatkan perawatan di rumah sakit itu.
Baca: Inilah Kunci Sukses Persebaya Kalahkan Tuan Rumah PS Tira
Menurut Eko, total Bonek masuk ke rumah sakit itu ada 12 orang.
"Kemudian satu meninggal, delapan lainnya rawat jalan. Satu orang pasien pulang dengan kemauan sendiri dan satu lagi masih kritis dan masih di rumah sakit," ujarnya, Sabtu (14/4/2018).
Ia menjelaskan, pihaknya telah menghubungi pihak keluarga.
Pihak keluarga korban sudah dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Baca: Baru Nikah, Vicky dan Angel Lelga Ribut di Acara TV Live, Akun Gosip Ungkap Kejanggalan, Settingan?