Miris! Begini Nasib Iptu Sulastri, Polwan yang Dihajar Napi Teroris Saat Kerusuhan Mako Brimob
Suasana di Mako Brimob pada Kamis (10/5/2018) pagi dilaporkan mencekam, pukul 07.23 WIB terdengar tiga kali bunyi letusan.
TRIBUNJATIM.COM, DEPOK - Suasana di Mako Brimob pada Kamis (10/5/2018) pagi dilaporkan mencekam.
Sekitar pukul 07.23 WIB terdengar tiga kali bunyi letusan. Selang beberapa menit terdengar bunyi tembakan.
Sampai saat ini penjagaan masih terus dilakukan aparat kepolisian baik dari Korps Brimob maupun Kepolisian Resor Kota Depok dibantu dengan Aparat TNI Kodim 0508/ Depok.
Para narapidana tersebut telah menyerahkan diri tanpa adanya negosiasi dan kini dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, Jawa Tengah.
Sejak Selasa malam, 8 Mei 2018, sekitar pukul 21.00, kerusuhan terjadi di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok. Kejadian yang diduga dipicu karena pembagian makanan di sel Blok C tersebut menewaskan lima anggota Brimob, dan satu orang narapidana teroris, yakni Benny Syamsu Tresno alias Abu Ibrohim.
Para anggota Brimob yang tewas mendapatkan kenaikan Pangkat Luar Biasa Anumerta.
Mereka adalah Briptu Luar Biasa Anumerta Wahyu Catur Pamungkas, Briptu Luar Biasa Anumerta Syukron Fadhli Idensos, Iptu Luar Biasa Anumerta Rospuji, Aipda Luar Biasa Anumerta Denny Setiadi, dan Brigpol Luar Biasa Anumerta Fandy Setyo Nugroho.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto mengatakan kepolisian berhasil membebaskan anggota Densus 88 Antiteror Brigadir Iwan Sarjana yang sempat disandera napi teroris di Mako Brimob Kelapa Dua.
Pembebasan itu dilakukan sekitar pukul 00.00.
"Sudah berhasil dibebaskan dalam keadaan hidup, kondisi luka-luka lebam di muka dan di beberapa bagian tubuhnya," kata Setyo.

Dan ternyata tidak hanya polisi laki-laki yang menjadi korban kerusuhan di Mako Brimob.
Seorang polisi wanita (Polwan) turut menjadi korban kerusuhan berdarah di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat Selasa (8/5).
Polisi wanita tersebut bernama Sulastri, petugas yang pada saat itu melakukan penjagaan dalam Rutan Mako Brimob.
Tampak polwan Iptu Sulastri mengalami luka di bagian wajah bekas dihajar oleh para laki-laki napi teroris.
Brigjen Pol Krishna Murti unggah foto Sulastri pada akun instagram miliknya@krishnamurti_91 pada Rabu (10/5/2018).