Serangan Bom di Surabaya
Dugaan Ledakan Bom di Rusunawa Wonocolo, Polisi Temukan Seorang Pria Pegang Benda Berbahaya Ini
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan pihaknya menerima informasi adanya ledakan.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Edwin Fajerial
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan pihaknya menerima informasi adanya ledakan bom di Rusunawa Wonocolo, Taman, Sidoarjo pada Minggu (13/5/2018) sekitar pukul 21.20 WIB.
Barung mengatakan, untuk sementara update yang diberikan Barung di seseorang orang bernama Anton.
Ketika itu, Anton bersama dengan istri dan empat anaknya.
Barung menegaskan untuk anak-anak dari Anton telah dievakuasi ke Rumah Sakit Siti Khodijah Sepanjang, Taman, Sidoarjo.
"Di RS Siti Khodijah satu selamat anak laki-lakinya," terang Barung pada awak media saat berada disekitar TKP.
Kemudian, Barung menjelaskan bila pihaknya telah menyisir sejumlah titik di TKP.
Usai hal itu, Barung membeberkan bila pihaknya melihat ada tiga orang yang ditemui saat itu.
Ketika ditemui, pihak kepolisian ternyata menemukan pria bernama Anton tengah memegang pemantik bom.
"Satu orang bernama Anton dengan memegang switch (pemantik), oleh karena itu petugas tak mau ambil resiko dan melumpuhkan, sementara yang meninggal dunia ada tiga orang," lanjut mantan Kabid Humas Polda Sulsel itu.
Selanjutnya, Barung meninggalkan sejumlah awak media dan kembali ke TKP bersama sejumlah personel Tim Gabungan.
"Totalnya ada enam orang," tutupnya.