Semarak Ramadan 2018
Hari Ketiga Bulan Ramadan, PGS Diserbu Pemburu Mukenah, Gamis dan Baju Koko
Memasuki hari ketiga puasa, Pusat Grosir Surabaya (PGS) mulai diramaikan pemburu perlengkapan untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri.
Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Anugrah Fitra Nurani
lihat foto
Laporan wartawan TribunJatim.com, Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Memasuki hari ketiga puasa, tampak para pengunjung di Pusat Grosir Surabaya (PGS) mulai membeli perlengkapan untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri nanti.
Berdasarkan pantauan TribunJatim.com, para pengunjung sudah mulai membeli berbagai item mulai baju koko, busana muslim, mukena, songkok, dan sarung pada Sabtu (19/5/2018).
Di PGS Lantai 3, tampak beberapa stan menjajakan berbagai model mukena hingga busana muslim.
Zahro, penjaga Toko Vamosh di Lantai 3 mengaku pengunjung memang mulai ramai membeli gamis di awal-awal bulan Ramadan.
(Pemerintah Gelar OP dan Pasar Murah di Kota Malang)
(Pastikan Mudik Aman, Kapolrestabes Surabaya Cek Kesiapan Pengamanan Stasiun Gubeng)
"Pembeli kebanyakan agen atau yang beli secara grosir. Kalau pembeli yang secara eceran bakal ramai dua minggu sebelum lebaran," ungkapnya kepada TribunJatim.com, Sabtu (19/5/2018).
Zahro mengaku, sebulan menjelang ramadhan Ia telah mengantongi omzet penjualan sebesar Rp 350 juta per bulan.
"Hingga hari ketiga puasa ini, alhamdulillah omzet udah naik jadi 80 persen. Rata-rata pembeli minimal beli 3 pcs, kalau beli banyak sampai 31 pcs," akunya.
Adapun gamis yang dijajakan di Toko Vamosh, dikatakan Zahro, adalah gamis motif yang dibanderol mulai dari harga Rp 90.000 hingga Rp 319.000.
(Suami Sering Berada Di Bangku Cadangan, Begini Reaksi Istri Ricky Kayame)
(Begini Kondisi Dua Korban Ledakan yang Dirawat di RS Karsa Husada)
Senada dengan Zahro, Ida penjual mukena Toko Daffa mengatakan, pengunjung sudah mulai membeli mukena untuk dikenakan di Hari Raya Idul Fitri nanti.
"Kalau awal puasa, kebanyakan pengunjung yang membeli mukena secara eceran," ujarnya.
Selama bulan Ramadhan, Ida mengungkapkan, penjualan mukena bisa mengalami kenaikan sekitar 40-50 persen.
Adapun harga mukena yang Ia jajakan mulai dari harga Rp 60 ribu hingga Rp 600 ribu. Dari model sutera jepang hingga katun rami.
"Kalau mukena sutera jepang, harganya dari Rp 300 ribu - Rp 600 ribu. Sedangkan, mukena katun rami dari harga Rp 60 ribu - Rp 175 ribu," terang Ida yang sudah berjualan selama 6 tahun ini.
(Kapolrestabes Surabaya dan Kadishub Sidak Stasiun Gubeng)
(Yuk Ngabuburit Asyik ala Ngabuburide di Lapangan Kodam V Brawijaya Surabaya)
