Liga Indonesia
Genap Satu Tahun Alfredo Bersama Persebaya
tepat satu tahun Angel Alfredo Vera Pelatih Persebaya diperkenalkan ke publik, untuk menjadi pelatih Persebaya
Penulis: Dya Ayu | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tentu tak banyak yang ingat jika, Minggu (27/5/2018) kemarin, tepat satu tahun Angel Alfredo Vera Pelatih Persebaya diperkenalkan ke publik, untuk menjadi pelatih Persebaya menggantikan Iwan Setiawan.
Tepat satu tahun bersama Bajul Ijo, banyak kerja nyata yang ditorehkan pelatih asal Argentina ini, salah satunya berhasil membawa Persebaya kembali ke kasta tertinggi sepakbola musim ini.
Hal ini tentu menjadi catatan yang gemilang untuk diri Alfredo. Bahkan diklub sebelumnya, saat masih memegang Persipura, dia juga sukses membawa Persipura juara TSC 2016.
Saat ditemui, Alfredo menceritakan awal mula dirinya memutuskan untuk bergabung bersama Persebaya.
Baca: Mengenal Dodi Al Fayed, Kekasih Lady Diana yang Ikut Tewas dalam Kecelakaan, Ternyata Kaya Raya!
Menurutnya banyak hal yang dianggapnya terpacu untuk bisa membawa Persebaya berjaya, salah satunya karena nama besar Persebaya.
"Flasback satu tahun lalu, saya memutuskan menjadi pelatih di Persebaya, karena saya tahu Persebaya tim besar di Indonesia," kata Alfredo Vera, Senin (28/5/2018).
Saat itu, Alfredo menceritakan bagaimana tekadnya untuk dapat membawa Persebaya kembali ke tempat asalnya, yakni Liga 1 dan hal itu dapat dia buktikan.
"Dalam hati saya waktu itu sebelum Persebaya naik di Liga 1, saya bertekad kerja untuk bawa Persebaya ke Liga 1, akhirnya terjadi dan saya masih ada disini," ujarnya.
Baca: Home Industry Miras Milik Wanita Cantik Digerebek, Tersangka Menangis Saat Dekap 2 Anak Balitanya
Apabila kembali melihat tepat satu tahun silam, masih teringat jelas ketika Alfredo Vera diperkenalkan ke media, di Wisma Persebaya di Karang Gayam.
Saat itu Azrul Ananda yang merupakan Presiden Klub Persebaya, secara langsung mengumumkan Alfredo menjadi pelatih baru.
Alfredo datang untuk menggantikan Iwan Setiawan yang dipecat dari kursi pelatih kepala, karena insiden aksi provokatif mengacungkan jari tengah ke bonek.(myu)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/alfredo-vera_20180319_143902.jpg)