Mahasiswi ini Tekuni Make Up Berwajah Horor, Kenapa?
dari kekagumannya akan make up larakter Elves di serial film The Lord Of The Rings, Alfianti Fauziah mahasiswi Unesa Surabaya
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Berawal dari kekagumannya akan make up larakter Elves di serial film The Lord Of The Rings, Alfianti Fauziah mahasiswi Unesa Surabaya S1 Tata Rias ini menekuni bidang prosthetic sfx make up.
"Make up karakter Elves bagus sekali. Telinganya bisa panjang. Dari situ saya tertarik mempelajari cara membuat prosthetics make up ala Elves," kata Alfi sapaan akrabnya.
Ia melanjutkan, awalnya Ia mempelajari prosthetics make up dari buku. Lalu Ia mendalami dengan mencari tutorialnya di YouTube.
Selain itu, Alfi juga gemar menonton film horor untuk mencari referensi make up"Buku tentang prosthetics masih susah dicari. Saya membeli e-books dan diberi pinjaman oleh mahasiswa teater Unesa," ujarnya.
Akhirnya, setelah dirasa cukup mempelajari teori prosthetic make up, ia pun mencoba untuk membuat efek luka di tangannya.
Baca: Masjid Cheng Ho Jember, Representasi Keberagaman dan Kerukunan Umat Beragama
"Saya belajar sendiri secara otodidak," ucap Alfi.
Menurut Alfi, prosthetics make up cukup sulit dalam penggarapannya. Sebab, memiliki step-step yang banyak agar mendapatkan kedetailan make up. "Harus telaten memang agar efeknya seperti nyata," ungkapnya.
Bahan-bahan yang digunakan alfi untuk membuat prosthetics make up diantaranya, gypsum, latex dan silikon rubber. Ia juga memiliki koleksi ornamen tambahan seperti softlens jenis vampire dan viper.
"Saya juga membuat peralatan tambahan itu sendiri seperti contohnya wig untuk karakter Pennywise," terangnya
Alfi menyebutkan, salah satu prosthetics make up yang paling susah di buat adalah luka sayatan dileher. Ia memerlukan waktu tiga jam untuk menyelesaikan make up tersebut.
"Yang bikin lama dan susah itu detailnya. Pas shooting juga, ketika kamera tidak ready dan dialognya salah, saya harus mengulangi make up itu. Karena harus sekali take," jelasnya.
Baca: Liga Champions 2018 Telah Usai, Era Trio BBC Real Madrid akan Berakhir?
Alfi juga sering, diminta membantu para mahasiswa yang memiliki komunitas film untuk membuat prosthetics make up.
"Saya pernah menggarap prosthetics make up film bergenre Thriller dan horor," sebutnya.
Alfi menceritakan, saat proses pembuatan film banyak kejadian-kejadian mistis yang menimpanya. Dari suara pijakan kaki yang tak jelas dari mana asalnya hingga lampu yang mati tiba-tiba.
"Ya, saya santai aja tidak takut dengan hal-hal seperti itu," pungkasnya. (Nen)