Pencurian Terekam CCTV di Masjid Trowulan, Dokumen Survei BPS Potensi Desa Turut Lenyap

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Muhajir (34) menjadi korban pencurian ketika sedang salat dhuhur berjamaah di Masjid Baiturrohman Jalan Candi Tikus No 2 Dusun Botokpalung, Desa Temon Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto.

Korban yang merupakan Kepala Dusun Kepiting Desa Temon tersebut kelimpungan setelah mengetahui tas rangsel warna merah kombinasi hitam yang berada di atas motornya hilang dicuri oleh pria misterius.

Pencurian tas milik korban sempat terekam kamera Closed Circuit Television (CCTV) di pelataran masjid.

"Tas ransel itu ada banyak surat-surat penting milik desa," ujarnya kepada Surya, Senin (28/5/2018).

Muhajir menceritakan sebelum kejadian itu dia berkeliling desa untuk meminta Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD).

Baca: Aksi Pria Misterius Curi Tas Milik Jamaah Masjid di Mojokerto Terekam CCTV

Setelah itu ia pergi ke kantor Desa Temon kemudian beranjak pulang mampir salat Dhuhur berjamaah di masjid yang berjarak sekitar 20 meter dari balai desa tersebut. Secara tidak sadar tas milik korban tertinggal di atas motornya.

"Di dalam tas itu ada data potensi desa meliputi semua yang ada di desa terkait survei Badan Pusat Statistik (BPS) pendataan potensi desa atau kelurahan 2018," ungkapnya.

Baca: 4 Fakta Baru Bocah Viral yang Sahur Pakai Garam, Kisah Mimpinya yang Belum Terwujud Menyayat Hati

Masih kata Muhajir, berupaya mencari tahu pelakunya melalui rekaman kamera CCTV. Dari rekaman video CCTV tersebut pelaku bercelana jenas, memakai jaket dan helm warna hitam serta mengendarai motor matic warna biru kombinasi putih plat nomor S empat angka dibelakangnya.

"Sudah lapor ke Polsek Trowulan," ucapnya. (Surya/ Mohammad Romadoni).