Lion Air Laporkan Debu Vulkanik Gunung Merapi Ganggu 18 Penerbangan Tujuan Solo dan Semarang
Material debu vulkanik Gunung Merapi, Magelang, Jawa Tengah pada Jumat (1/5/2018) menyembur hingga ketinggian 6.000 meter.
Penulis: Manik Priyo Prabowo | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan wartawan TribunJatim.com, Manik Priyo Prabowo
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Material debu vulkanik Gunung Merapi, Magelang, Jawa Tengah pada Jumat (1/5/2018) menyembur hingga ketinggian 6.000 meter.
Alhasil pihak penerbangan maskapai LionAir menyebutkan bahwa 18 jadwal pesawat tujuan Solo dan Semarang terganggu.
Melalui siaran pers yang disampaikan ke TribunJatim.com, penerbangan dari maupun menuju Bandar Udara Internasional Ahmad Yani, Semarang, dan Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo, Surakarta akan dihentikan hingga pukul 18.30 WIB.
Untuk menjamin keselamatan dan keamanan penerbangan, operasional Lion Air Group mengalami penyesuaian dengan kondisi tersebut.
(Bulan Ramadan, IKAPTK Bojonegoro Salurkan Bantuan Kepada Janda dan Anak Hidrosefalus)
(Sempat Sapa Warga hingga Ada Hubungan Asmara, Ini 6 Fakta Pendeta Henderson Bunuh Anak Angkatnya)
Lion Air Group menginformasikan bahwa material abu vulkanik atau volcanic ash dapat merusak pesawat, sehingga membahayakan penerbangan.
Situasi yang terjadi berpotensi menyebabkan keterlambatan kedatangan dan penundaan waktu keberangkatan (delayed).
Informasi jaringan penerbangan Lion Air Group yang terkena dampak, sebagai berikut:
Dari dan ke Bandar Udara Internasional Ahmad Yani, Semarang (SRG)
· Lion Air JT542 Semarang – Banjarmasin
· Lion Air JT516 Cengkareng – Semarang
· Lion Air JT517 Semarang – Cengkareng
· Lion Air JT502 Cengkareng – Semarang
· Lion Air JT503 Semarang – Cengkareng
· Lion Air JT514 Cengkareng – Semarang