5 Fakta Razan Najjar Tewas Ditembak Israel di Gaza, Perawat yang Tolong Pasien di Bawah Hujan Peluru
Seorang wanita perawat asal Palestina, Razan al-Najjar ditembak hingga tewas oleh tentara Israel saat sedang menolong pasien luka.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Agustina Widyastuti
TRIBUNJATIM.COM - Seorang wanita Palestina, Razan al-Najjar ditembak hingga tewas oleh tentara Israel, IDF.
Wanita berusia 21 tahun tersebut menjadi sukarelawan sebagai tenaga medis bersama Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza.
Ia berasal dari Palestina dan memilih untuk ikut berjuang di negaranya.
Potret Razan Al Najjar, Perawat yang Tewas Ditembak Israel, Tak Takut Bertugas di Bawah Hujan Peluru
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut fakta-fakta terkait kejadian tersebut :
1. Ditembak saat rawat pasien luka

Dilansir dari Grid.ID, Razan Najjar tewas terbunuh saat sedang mencoba membantu pengunjuk rasa yang terluka di perbatasan Gaza.
Wanita muda berparas cantik tersebut segera bergegas ke area berbahaya untuk menolong korban terluka.
Namun, pada hari Jumat (1/6/2018) waktu setempat, merupakan terakhir kalinya dia bisa membantu seorang demonstran untuk terluka.
Niat baiknya tersebut rupanya mengantarkan Najjar pada maut.
Dinilai Punya Pemikiran Inovatif, Keren, dan Progresif, Azwar Anas Ajak Warga Coblos Gus Ipul-Puti
2. Terkena tembak di bagian dada
Dari seberang pagar saat Najjar tengah menangani pasien, dua atau tiga peluru meluncur dan tepat mengenai bagian dada Najjar.
Tak lama setelah kejadian ini, ia dinyatakan meninggal dunia.
3. Kronologi lengkap

Pada hari Jumat tersebut kembali diadakan protes.
Ribuan warga Palestina mengambil bagian dengan membuat kerusuhan di sepanjang pagar keamanan, membakar ban, dan melemparkan batu.