Begini Cara Teroris di Sidoarjo Keluar Masuk ke Rumahnya, Rasa Curiga Tetangga Akhirnya Terbukti
Ada satu cara yang dilakukan oleh terduga teroris itu saat keluar masuk rumahnya. Warga sudah hafal. Kecurigaan mereka akhirnya terjawab
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Tim densus 88 melakukan penggeledahan terhadap sebuah rumah di Desa Ketapang, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, Senin (4/5/2018).
Penggeledahan itu dilakukan setelah petugas menangkap seorang terduga teroris berinisial Uj di daerah lain.
Rumah yang digeledah itu merupakan tempat tinggal istri dari terduga teroris tersebut.
Informasi yang berhasil dihimpun, terduga teroris yang ditangkap itu terkait dengan jaringan pelaku pengeboman di Surabaya dan Sidoarjo.
Baca: Usai 5 Bulan, Pengacara Bocorkan Nasib Perawat yang Lecehkan Pasien, Sebut Ada yang Todongkan Pistol
Setelah ditangkap dan diperiksa, kemudian dilakukan pengembangan dengan membawa terduga ke tempat tinggal istrinya di Sukodono tersebut.
"Iya, banyak petugas yang kemarin datang ke rumah itu. Tapi detailnya kami kurang tahu," ujar seorang warga yang tinggal tidak jauh dari rumah tersebut, Senin sore.
Dari penggeledahan yang dilakukan, petugas juga membawa sejumlah barang bukti dari rumah tersebut. Tapi siapa saja yang diamankan, sejuah ini belum ada keterangan resmi dari petugas.
Beberapa warga menyebut, yang biasa tinggal di rumah ini adalah istri Uj yang berinisial Yn.
Baca: Manajer Persebaya Menilai Panpel Persija Tak Siap Gelar Laga
Baca: 5 Pengakuan Wanita yang Dituduh Tembak Razan Najjar, Profesi Sebenarnya hingga Nasibnya Sekarang
Warga juga mengaku tidak kenal dekat dengan keluarga tersebut karena mereka cenderung tertutup dengan warga sekitar.
"Jarang sekali bergumbul dengan warga sekitar. Ketika ada kegiatan-kegiatan di kampung juga jarang muncul, jadi kami kurang paham tentang keluarga itu," kata seorang tetangga yang tinggal tak jauh dari rumah itu.
Warga hanya tahu bahwa si pria rambutnya agak panjang dengan jenggot tebal, sementara wanitanya biasa memakai cadar.
Warga menyebut kerap melihat Uj keluar rumah dengan membawa tas ransel. Sampai satu atau dua hari, biasanya baru datang lagi ke rumah ini.
Baca: Ukur Efektivitas dan Kesejahteraan Masyarakat, Pemkot Malang Evaluasi Kerja Lima Kecamatan
Baca: Dulu Penjudi Berat, Sikap Teroris BW Berubah Usai dari Jakarta, Keluarga Bocorkan Caranya Beribadah
Namun, warga juga tidak tahu ke mana pria itu pergi dan apa aktivitasnya.