Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Bayi Ganteng yang Dibuang di Lamongan dan Dikira Tikus Akhirnya Diserahkan ke Dinas Sosial

Setelah dikira tikus, bayi ganteng yang ditemukan di tempat sampah Stadion Surajaya akhirnya diserahkan tempat khusus ini.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Mujib Anwar
SURYA/HANIF MANSHURI
Kapolsek Deket menyerahkan bayi yang dibuang orang tuanya di tempat sampah ke Dinsos Lamongan di ruang perawatan bayi RSUD dr Soegiri, Jumat (8/6/2018). 

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Bayi laki-laki ganteng yang ditemukan pemulung di tempat sampah di lokasi Stadion Surajaya Lamongan akhirnya diserahkan ke Dinas Sosial Lamongan.

"Prosedur sudah kita lakukan semuanya dan hari ini kita serahkan ke Dinas Sosial," kata Kapolsek Deket AKP Sunaryo Putro kepada Tribunjatim.com, Jumat (8/6/2018).

Bayi nahas tersebut diterima Suharto Agus Kurniawan, Kabid Rehabilitasi Dinas Sosial di ruang perawatan bayi RSUD dr Soegiri Lamongan.

Kondisi bayi sehat dan tidak ditemukan kelainan kesehatan apapun.

Baca: Dikira Tikus, Bayi Ganteng Ditemukan Pemulung di Tempat Sampah Stadion Markas Persela

Selama dirawat di Puskesmas Deket sejak ditemukan Rabu (6/6/2018) lalu, pertumbuhan kesehatannya normal.

Meski saat pertama ditemukan kondisi tubuhnya membiru. Tak lama berselang, berangsur membaik dan normal.

Ketika diserahkan ke Dinas Sosial, bayi tidak berarti dirawat di Kantor Dinas Sosial. Bayi dirawat langsung di ruang perawatan bayi di RSUD dr Soegiri. Dengan status bayi titipan Dinas Sosial.

Pengawasannya oleh Dinas Sosial dan pihak rumah sakit.

Terkait banyaknya masyarakat yang bermaksud handak merawat atau mengadopsi, menurut Sunaryo, itu menjadi wewenang sepenuhnya Dinas Sosial.

Baca: Bayi Ganteng Dikira Tikus yang Ditemukan di Tempat Sampah Stadion Surajaya, Langsung Jadi Rebutan

Pihaknya kini tetap konsentrasi mencari orang tua atau pembuangnya.

Seperti diketahui, bayi Laki-laki ini ditemukan oleh seorang pemulung bernama Sulaiman.

Semula gerakannya dikira tikus yang cari makan di tumpukan sampah.

Setelah dilihat dan sampahnya dipilah, ternyata yang bergerak itu bayi laki-laki yang terbungkus sarung motif kotak - kotak warna hijau putih. (Surya/Hanif Manshuri)

Baca: H-6 Lebaran Masih Belum Jelas, ASN Pemkot Surabaya Terancam Tak Dapat THR

Baca: Terungkap, Proyek SMPN ternama Inilah yang Menjerat Wali Kota Blitar, Begini Lika-liku Kasusnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved