Sopir Taksi Online Jadi Korban Perampokan dan Pembunuhan, Mayatnya Dibuang Tidak Wajar
Satreskrim Polres Musi Banyuasin bersama jajaran Polda Sumatera Selatan, sedang memburu pelaku kasus ini.
TRIBUNJATIM.COM, MUSI BANYUASIN - Seorang pengemudi taksi online dirampok dan dibunuh, lalu mayatnya digantung oleh si perampok di jembatan.
Jenazah M Aji Saputra (24) ditemukan warga yang sedang memancing di Jembatan Bruge, Desa Mangun Jaya, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin, Kamis (14/6/2018).
"Tali tambang itu dililitkan di pinggang korban dan diikat tergantung,” kata Kasat Reskrim Polres Musi Banyuasin (Muba) AKP Kemas Muhammad Syawaludin, Kamis.
Aji tewas dengan luka tusuk di wajah dan dada.
Warga pun terkejut melihat sesosok mayat dengan kondisi hanya menggunakan celana dalam, tersandar di bibir jembatan dengan wajah berlumuran darah.
Pihak Satreskrim Polres Musi Banyuasin bersama jajaran Polda Sumatera Selatan, sedang memburu pelaku kasus ini.
Menurut Kemas, mobil korban merk Datsun Go-Panca dengan plat nomor BG 1922 RM, raib diduga dibawa kabur oleh pelaku.
Diketahui, korban sebelumnya mendapatkan orderan untuk mengantar penumpang ke kawasan Sukabangun II Palembang, Rabu (13/5/2018) kemarin.
Setelah mengantar penumpang, keluarga Aji curiga lantaran korban tak kunjung pulang ke rumah.
"Kita mendapatkan laporan ada mayat tergantung di bawah jembatan, setelah diselidiki ternyata sopir taksi online, kita masih selidiki para pelaku,” ujar dia.
Kasat Reskrim Polres Muba AKP Kemas Muhammad Syawaludin mengatakan, dari hasil pemeriksaan, korban diketahui merupakan warga Palembang.
“Pihak keluarga korban kami periksa dan menyatakan kalau anaknya adalah sopir Grab. Korban tewas dengan kondisi banyak mengalami luka tusuk, diduga menjadi korban perampokan,” kata Kemas.
Sebelumnya, pada Rabu (13/6/2018) sekitar pukul 21.35 WIB, Aji diketahui menerima order penumpang di kawasan JM Sukarami Palembang dengan tujuan ke Jalan Sukabangun II Palembang.
Kemas mengatakan, dugaan perampokan yang menimpa Aji itu muncul karena mobil korban saat ini telah hilang dibawa kabur pelaku.
Bahkan korban ditemukan hanya mengenakan celana dalam.
“Kami selidiki motifnya apa. Dugaan sekarang perampokan karena mobil korban hilang, belum diketahui keberadaannya,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengemudi Taksi "Online" yang Dirampok Mayatnya Digantung di Jembatan",